Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu)- Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Rejang Lebong menyatakan ratusan aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu tahun ini memasuki usia pensiun.
Kepala BKPSDM Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan jumlah ASN yang memasuki usia pensiun di wilayah itu sebanyak 180 orang, tersebar dalam berbagai dinas/instansi.
"Jumlah ASN yang memasuki usia pensiun pada tahun 2018 ini mencapai 180 orang. Jumlah ASN yang pensiun merupakan bagian dari 4.000-an jumlah keseluruhan ASN yang bertugas di Kabupaten Rejang Lebong," katanya.
Banyaknya ASN yang pensiun tersebut tambah dia, juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya sehingga jumlah ASN di daerah itu terus berkurang, sedangkan untuk perekrutan CNPSD sampai sekarang belum jelas.
Kalangan ASN yang pensiun ini selain berasal dari OPD di lingkungan Setda Rejang Lebong juga ASN yang bertugas sebagai tenaga fungsional seperti guru, tenaga kesehatan dan lainnya.
"Untuk proses perekrutan CPNSD kita saat ini masih masih menunggu dari Menpan-RB dan BKN, karena secara resmi belum ada instruksi lebih lanjut," ujarnya.
Sejauh ini pihaknya baru menerima informasi akan ada perekrutan CPNSD usai lebaran ini, namun belum diketahui kapan tanggal pastinya. Pihaknya belum menerima surat resmi baik untuk jumlah kuota dan pelaksanaannya.
Sementara itu kebutuhan PNS di daerah itu saat ini masih didominasi tenaga guru dan kesehatan, di mana daftar kebutuhan yang mereka usulkan sebelumnya mencapai 500 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Kepala BKPSDM Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan jumlah ASN yang memasuki usia pensiun di wilayah itu sebanyak 180 orang, tersebar dalam berbagai dinas/instansi.
"Jumlah ASN yang memasuki usia pensiun pada tahun 2018 ini mencapai 180 orang. Jumlah ASN yang pensiun merupakan bagian dari 4.000-an jumlah keseluruhan ASN yang bertugas di Kabupaten Rejang Lebong," katanya.
Banyaknya ASN yang pensiun tersebut tambah dia, juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya sehingga jumlah ASN di daerah itu terus berkurang, sedangkan untuk perekrutan CNPSD sampai sekarang belum jelas.
Kalangan ASN yang pensiun ini selain berasal dari OPD di lingkungan Setda Rejang Lebong juga ASN yang bertugas sebagai tenaga fungsional seperti guru, tenaga kesehatan dan lainnya.
"Untuk proses perekrutan CPNSD kita saat ini masih masih menunggu dari Menpan-RB dan BKN, karena secara resmi belum ada instruksi lebih lanjut," ujarnya.
Sejauh ini pihaknya baru menerima informasi akan ada perekrutan CPNSD usai lebaran ini, namun belum diketahui kapan tanggal pastinya. Pihaknya belum menerima surat resmi baik untuk jumlah kuota dan pelaksanaannya.
Sementara itu kebutuhan PNS di daerah itu saat ini masih didominasi tenaga guru dan kesehatan, di mana daftar kebutuhan yang mereka usulkan sebelumnya mencapai 500 orang.
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018