Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu, M Alim mengatakan sebanyak 5.844 orang petugas penyelenggara dan pengawas siap menyukseskan pemilihan kepala daerah wali kota dan wakil wali kota Bengkulu pada 27 Juni 2018.
"Ada 5.844 orang petugas baik penyelenggara maupun pengawas yang sudah dipersiapkan untuk menggelar pilkada Kota Bengkulu," kata M Ali terkait kesiapan teknis pelaksanaan pilkada Kota Bengkulu di Bengkulu, Senin.
Ia mengatakan seluruh perangkat penyelenggara dan pengawas sudah dibekali tentang tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka masing-masing.
Para petugas penyelenggara dan pengawas juga telah mempersiapkan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di 622 lokasi.
Alim mengatakan tidak hanya secara teknis, tugas penyelenggara pilkada akan sukses bila partisipasi masyarakat untuk memilih calon pemimpinnya juga tinggi.
Pilkada Kota Bengkulu kata dia akan menentukan kepala daerah yang akan memimpin kota ini lima tahun ke depan melalui hak pilih sebanyak 230.169 jiwa daftar pemilih tetap yang terdiri atas 116.302 jiwa pemilih perempuan dan 113.867 jiwa pemilih laki-laki.
Sementara Ketua Panwaslih Kota Bengkulu Rayendra Pirasat mengatakan pengawasan terus berjalan hingga pelaksanaan pemungutan suara.
Saat ini kata dia, petugas pengawas sedang bekerja untuk memastikan lokasi pendirian TPS tidak menyalahi aturan.
"Misalnya kalau ada lokasi TPS berdiri di dekat markas atau sekretariat pemenangan pasangan calon maka harus dipindahkan," ucapnya.
Pilkada Kota Bengkulu diikuti empat pasangan calon yakni pasangan calon dari jalur perseorangan David Suardi-Baksir, dan tiga pasangan calon dukungan partai politik yakni Erna Saridewi-Ahmad Zarkasi, Helmi Hasan-Dedy Wahyudi dan pasangan Patriana Sosialinda-Mirza.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Ada 5.844 orang petugas baik penyelenggara maupun pengawas yang sudah dipersiapkan untuk menggelar pilkada Kota Bengkulu," kata M Ali terkait kesiapan teknis pelaksanaan pilkada Kota Bengkulu di Bengkulu, Senin.
Ia mengatakan seluruh perangkat penyelenggara dan pengawas sudah dibekali tentang tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka masing-masing.
Para petugas penyelenggara dan pengawas juga telah mempersiapkan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di 622 lokasi.
Alim mengatakan tidak hanya secara teknis, tugas penyelenggara pilkada akan sukses bila partisipasi masyarakat untuk memilih calon pemimpinnya juga tinggi.
Pilkada Kota Bengkulu kata dia akan menentukan kepala daerah yang akan memimpin kota ini lima tahun ke depan melalui hak pilih sebanyak 230.169 jiwa daftar pemilih tetap yang terdiri atas 116.302 jiwa pemilih perempuan dan 113.867 jiwa pemilih laki-laki.
Sementara Ketua Panwaslih Kota Bengkulu Rayendra Pirasat mengatakan pengawasan terus berjalan hingga pelaksanaan pemungutan suara.
Saat ini kata dia, petugas pengawas sedang bekerja untuk memastikan lokasi pendirian TPS tidak menyalahi aturan.
"Misalnya kalau ada lokasi TPS berdiri di dekat markas atau sekretariat pemenangan pasangan calon maka harus dipindahkan," ucapnya.
Pilkada Kota Bengkulu diikuti empat pasangan calon yakni pasangan calon dari jalur perseorangan David Suardi-Baksir, dan tiga pasangan calon dukungan partai politik yakni Erna Saridewi-Ahmad Zarkasi, Helmi Hasan-Dedy Wahyudi dan pasangan Patriana Sosialinda-Mirza.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018