Mukomuko (Antaranews Bengkulu)  Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu memamerkan alat pengolahan cangkang sawit menjadi tepung abu aktif pada acara Bursa Inovasi Desa di daerah tersebut.

"Perlu sebuah inovasi kreatif untuk bisa bangkit. Kita perlu memulai dari sekarang untuk menciptkan inovasi demi pembangunan daerah ini, kata Bupati Mukomuko Choirul Huda usai menyaksikan penampilan Badan Usaha Milik Desa (BUMD) Mekar Jaya, pembuat alat tersebut di Mukomuko, Senin.

Tepung abu aktif sangat dibutuhkan sebagai campuran bahan kimia, misalnya digunakan untuk pupuk dan memiliki nilai jual di pasar.
 
Bupati Mukomuko, Choirul Huda peragakan alat pengolah cangkang sawit pada acara Bursa Inovasi Desa. (Foto Antarabengkulu)

Hadir dalam acara Bursa Inovasi Desa di daerah ini pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa tingkat Provinsi Bengkulu, Kabupaten Mukomuko dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, dan perwakilan seluruh desa dan kecamatan di daerah ini. 

Ia mengatakan, kalau desa di daerah ini mau sukses maka harus mengikuti desa yang telah sukses dalam menciptakan inovasi.

Ia berharap, melalui Bursa Inovasi Desa ini, semua informasi tentang berbagai inovasi yang ada di desa-desa di Mukomuko bisa disampaikan dan diterima oleh desa lain sehingga mereka bisa mengikutinya.

Untuk itu, katanya, pemerintah daerah setempat, desa dan kecamatan harus mempunyai langkah yang sama dalam membangun daerah ini sehingga pembangunan menjadi lebih fokus.

Selain itu, perlu kerja sama dan dukungan semua pihak agar pembangunan dapat berjalan dengan lancar, ujarnya. (Adv)

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018