Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Sejumlah unsur peduli perempuan di Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan bertajuk "Bengkulu berlari untuk hentikan kekerasan seksual" sebagai kampanye Hari anti kekerasan seksual terhadap perempuan 2018.

Koordinator Kampanye, Grasia Renata Lingga di Bengkulu, Minggu, mengatakan, berlari memiliki filosofi sesuatu yang cepat atau pun percepatan.

Sehingga Bengkulu berlari untuk hentikan kekerasan seksual menurut dia, menjadi kampanye percepatan seluruh aspek dalam menekan tindak kekerasan terhadap perempuan.

"Selain itu berlari juga merupakan olahraga yang artinya tindakan positif dan efektif dalam membentuk kehidupan yang sehat, termasuk soal seksual," kata dia.

Kampanye tersebut, lanjut Grasia didukung banyak elemen seperti, Kementerian PPN, Australian Goverment, Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, MAMPU, dan Yayasan PUPA.

"Kami juga bergabung dengan komunitas olahraga dan seni, seperti Beerus, Seven Studio, Cafe Art, Konakito dan beberapa yang lainnya," lanjut Grasia.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, Zainal, meyakinkan bahwa hari anti kekerasan seksual terhadap perempuan ini tidak hanya sekedar kampanye semata.

"Kita teruskan ke dunia pendidikan, kita bahkan buat kelompok kerja di setiap sekolah soal pencegahan dan penanggulangan kekerasan seksual ini," ujarnya.

Pewarta: Boyke ledy watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018