Sebanyak 23 orang pelajar SMA di Provinsi Bengkulu yang mengikuti kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) oleh konsorsoim BUMN di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Kamis pagi (22/8) sudah kembali ke Bengkulu.

Rombongan SMN ini tiba di Bandara Fatmawati, Bengkulu sekitar pukul 8.15 WIB setelah menjalani penerbangan sekitar 50 menit dari Bandara Soekarno Hatta di Jakarta. Mereka tiba dengan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA296.

Sebanyak 23 siswa yang berasal dari berbagai SMA di Bengkulu ini sudah mengikuti rangkaian kegiatan SMN sejak 12 Agustus lalu. Terhitung sudah hampir dua pekan mereka berada di NTB.

Baca juga: Perkuat nasionalisme, BUMN berangkatkan 23 pelajar Bengkulu ke NTB

"Alhamdulillah siswa kita ini semuanya kembali dengan sehat semua," kata Ketua kelompok pendamping siswa dari Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu Ibrahim Daud di Bengkulu, Kamis.

Ia menjelaskan, selama di NTB, peserta SMN ini mendapatkan berbagai pelatihan. Salah satunya pelatihan bela negara dari TNI. Pelatihan ini diberikan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air.

Pelatihan bela negara ini dilakukan selama dua hari. Selain materi wawasan kebangsaan, para peserta juga dibekali latihan fisik untuk meningkatkan kedisiplinan. Disana peserta menginap dibarak militer.

Peserta juga diajak berkeliling menggunakan kapal perang KAL Belangos. Selain itu mereka juga berkunjung ke pihak ASDP dan mendapat wawasan tentang kapal angkutan.

"Jadi mereka ini benar-benar mendapat banyak pengetahuan baru," jelas Daud.

Baca juga: Siswa perbatasan bangga ikut program siswa mengenal nusantara

Selain mengikuti pelatihan bela negara, peserta SMN ini juga diajak mengenal budaya dan adat istiadat NTB. Mereka bahkan diminta menginap selama satu malam di rumah warga Desa Sadei, Lombok Tengah.

Selain itu, peserta SMN juga berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Disana mereka belajar tentang perekonomian masyarakat setempat.

"Kita berharap setelah kembali ke Bengkulu mereka ini bisa memberikan pengalamannya kepada siswa lain. Selain itu mereka jadi termotivasi untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," katanya.

Sementara itu, salah satu peserta SMN Aditya Nugra mengaku senang bisa mengikuti kegiatan yang digagas konsorsium BUMN ini. Ia menyebut banyak pelajaran yang diperoleh dari kegiatan ini.

"Kalau pelajaran pasti banyak. Yang jelas kita jadi mengenal ragam budaya Indonesia," paparnya. (Adv)

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019