Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengancam akan memberhentikan aktivitas usaha tambang Galian C batu yang masih tetap tidak melaporkan kegiatannya dalam pengelolaan lingkungan di sekitar tempat usahanya.

“Kami sudah dua kali melayangkan surat teguran untuk meminta pemilik usaha tambang Galian C batu melaporkan kegiatan, kalau ketiga kalinya pemaksaan pemerintah terhadap usaha tersebut untuk berhenti melakukan aktivitas,” kata Kabid Penataan, Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko Fernandi dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.

Sebanyak 10 usaha tambang Galian C baru yang tersebar di sejumlah wilayah di daerah ini, yakni tiga tambang di Kecamatan V Koto, tiga tambang di Kecamatan Penarik, satu tambang di Pernyah Kecamatan Teramang Jaya dan tiga tambang di Kecamatan Malin Deman.

Dari sebanyak 10 usaha tambang batu di daerah ini, sebanyak delapan tambang Galian C batu di antaranya yang baru mengantongi izin usaha pertambangan (IUP) dan izin lingkungan.

Ia menyebutkan, ada dua usaha tambang Galian C batu yang sudah lama mengantongi IUP dan izin lingkungan tetapi belum melaporkan kegiatannya dalam pengelolaan lingkungan sekitarnya.

Ia menyatakan, instansinya sudah beberapa kali melayangkan surat teguran kepada dua pemilik usaha tambang Galian C batu yang melakukan aktivitas tetapi tidak melaporkan kegiatannya.

Selanjutnya, ia mengatakan, instansinya akan melayangkan surat teguran ketiga kepada pemilik usaha tambang ini, setelah ini instansinya akan menerapkan aturan terkait pemaksaaan pemerintah untuk menghentikan aktivitas tambang yang tidak melaporkan kegiatannya.

Dinas Lingkungan Hidup setempat meminta pemilik usaha tambang Galian C batu melaporkan kegiatan sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 tahun 2012 tentang izin lingkungan pasal 53 ayat 1 huruf b tentang kewajiban membuat dan menyampaikan laporan pelaksanaan terhadap persyaratan dan kewajiban izin lingkungan.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019