Pelaksana tugas (Plt) Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bengkulu Ali Martono menyebutkan ada sekira 215 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan mengakhiri masa kerjanya di pemerintahan Kota Bengkulu tahun 2020.
"Jumlah ASN yang pensiun sudah diproses oleh teman-teman di bagian mutasi ASN Pemkot," kata Ali di Bengkulu, Sabtu.
Ia menambahkan bahwa ASN yang pensiun nantinya berasal dari staff hingga pejabat di lingkungan pemerintah Kota Bengkulu termasuk tenaga kesehatan dan tenaga guru.
Ali menjelaskan untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan oleh ASN yang akan pensiun pihaknya akan melakukan pemetaan sehingga mengetahui posisi mana yang kekurangan ASN dan posisi yang memiliki ASN lebih.
Untuk dinas atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang memiliki ASN lebih akan dipindahkan ketempat yang memiliki kekosongan jabatan ASN yang akan pensiun.
"Sehingga nantinya tidak akan menghambat roda pemerintahan di Kota Bengkulu," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa biasanya setiap tahun ada permohonan penambahan ASN di setiap OPD dan permohonan ASN dari luar daerah yang ingin menjadi ASN di lingkungan pemerintah Kota Bengkulu.
"Kita akan mempertimbangkan ASN yang dari luar daerah apabila ingin menjadi ASN di lingkup kota dan mereka juga harus memenuhi beberapa persyaratan untuk menjadi ASN seperti klasifikasi pendidikan yang berkaitan dengan tugas dari ASN tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Jumlah ASN yang pensiun sudah diproses oleh teman-teman di bagian mutasi ASN Pemkot," kata Ali di Bengkulu, Sabtu.
Ia menambahkan bahwa ASN yang pensiun nantinya berasal dari staff hingga pejabat di lingkungan pemerintah Kota Bengkulu termasuk tenaga kesehatan dan tenaga guru.
Ali menjelaskan untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan oleh ASN yang akan pensiun pihaknya akan melakukan pemetaan sehingga mengetahui posisi mana yang kekurangan ASN dan posisi yang memiliki ASN lebih.
Untuk dinas atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang memiliki ASN lebih akan dipindahkan ketempat yang memiliki kekosongan jabatan ASN yang akan pensiun.
"Sehingga nantinya tidak akan menghambat roda pemerintahan di Kota Bengkulu," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa biasanya setiap tahun ada permohonan penambahan ASN di setiap OPD dan permohonan ASN dari luar daerah yang ingin menjadi ASN di lingkungan pemerintah Kota Bengkulu.
"Kita akan mempertimbangkan ASN yang dari luar daerah apabila ingin menjadi ASN di lingkup kota dan mereka juga harus memenuhi beberapa persyaratan untuk menjadi ASN seperti klasifikasi pendidikan yang berkaitan dengan tugas dari ASN tersebut," katanya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019