Pemerintah pusat perlu membuat dan merealisasikan jembatan layang dari Liku Lematang, Pagaralam, Sumsel untuk mengantisipasi agar bus tidak masuk jurang kembali.

"Apalagi liku Lematang itu rawan kecelakaan sehingga perlu dicarikan solusi seperti jembatan layang," kata Gubernur Sumsel Herman Deru kepada wartawan di Palembang.

Baca juga: KNKT sebut kecelakaan bus Sriwijaya dengan korban terbanyak selama 2019

Bahkan, beberapa hari lalu terjadi kecelakaan bus yang mengakibatkan puluhan korban meninggal.

Jadi mau tidak mau jembatan tersebut menjadi solusi sehingga kendaraan rute Palembang - Bengkulu menjadi nyaman.

Memang, lanjut gubernur, jembatan itu telah diusulkan pada pemerintah pusat tetapi karena belum masuk proyek strategis sehingga belum dapat direalisasikan.

Baca juga: Kondisi dua korban bus Sriwijaya di RS stabil

Baca juga: Dishub Kota Bengkulu pernah cabut izin operasi bus Sriwijaya

Baca juga: Tidak injak rem, sopir bus Sriwijaya diduga kejar target

Namun setelah kejadian tersebut maka mendesak dibuat jembatan layang, ujar gubernur.

Oleh karena itu pihaknya minta pada Kementerian PUPR untuk mencari alternatif antara lain membuat jembatan layang.

Memang lokasi kejadian cukup rawan karena terdiri tikungan tajam dan tanjakan serta di atas sungai.

Sebagaimana telah terjadi kecelakaan bus Sriwijaya masuk jurang di Liku Lematang, Prahu Dempo, Sumatera Selatan.

Akibat kejadian tersebut puluhan korban meninggal dunia dan luka luka.

Pewarta: Ujang Idrus

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019