Petugas Kepolisian Resor Rejang Lebong, Polda Bengkulu saat ini masih melakukan pengejaran terduga pelaku perampasan kendaraan bermotor (begal) yang beraksi di kawasan Danau Mas Harun Bastari (DMHB) Minggu sore kemarin.

Baca juga: Polisi temukan barang bukti kasus begal DMHB

Baca juga: Remaja putri dibegal di kawasan DMHB Rejang Lebong

Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika melalui Kasatreskrim AKP Andi Kadesma di Rejang Lebong, Senin, mengatakan pihaknya sedang melakukan pengejaran terduga pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang karena identitasnya sudah diketahui.

"Terduga pelakunya ada lima orang yang mengendarai tiga unit sepeda motor, saat ini mereka masih dalam pengejaran petugas di lapangan," kata dia.
 
Kusmiati (dua dari kiri) dan korban Adetia Febika Sari (dua dari kanan) didampingi kedua orang tuanya. (Foto Antarabengkulu.com)


Kasus pembegalan tersebut tambah dia, terjadi pada Minggu (29/12) sekitar pukul 18.00 WIB, sedangkan korbannya bernama Adetia Febika Sari (18) warga Karang Jaya, Kecamatan Selupu Rejang, di mana saat kejadian mengendarai sepeda motor merek Honda Beat Pop warna putih pelat BD 4574 NP.

Baca juga: Melintas di Jalan Danau, 2 pemuda di Bengkulu jadi korban begal

Sementara itu, korban Adetia Febika Sari saat ditemui dirumahnya yang berada di Dusun l Desa Karang Jaya mengatakan, jika dirinya bersama dengan kakak sepupunya Kusmiati (18), sengaja datang ke gedung Diklat DMHB untuk melakukan foto foto.

"Sengaja kesana mau foto-foto, karena sudah lama tidak kesana walaupun jaraknya dari rumah tidak jauh. Selama ini saya ngajar di SMK IT Bengkulu Tengah, dan saudara saya ini kuliah di Universitas Bengkulu," terangnya.

Dia bersama dengan kakak sepupunya itu tidak menyangka jika akan dibegal oleh para pelaku karena merasa wilayah itu merupakan masih dalam kawasan rumahnya.

Kejadian perampasan sepeda motor milik korban itu sendiri menjadi viral di media sosial setelah Kusmiati dengan beraninya mengambil video aksi begal tersebut dengan lama sekitar 12 detik.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019