Cuaca ekstrem berupa ngin kencang dan ombak tinggi yang melanda perairan Bengkulu membuat lima kapal lancang milik nelayan yang bersandar di Pantai Malebero, Kota Bengkulu, karam.
Baca juga: Tiga mobil tertimpa pohon tumbang Kota Bengkulu
"Kapal ini mau berlabuh lalu diterjang angin kencang dan jangkarnya putus," ujar Andi Friyadi anak buah kapal, Jumat.
Ia mengatakan ada lima kapal yang diterjang badai dan empat rusak ringan sedangkan satu kapal rusak berat.
Baca juga: Mukomuko tanam pohon di sempadan sungai kritis
Satu kapal hancur total milik Zul itu sudah dievakuasi dan dipreteli untuk mengamankan bagian kapal yang bisa dimanfaatkan seperti mesin dan lainnya.
Sementara Lurah Malabero Firli mengatakan dari pemdataan yang dilakukan empat kapal lainnya yang rusak ringan adalah milik Bambang Rahman, Ipul, Idol dan Suli.
Dlam musibah tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Baca juga: Tiga mobil tertimpa pohon tumbang Kota Bengkulu
"Kapal ini mau berlabuh lalu diterjang angin kencang dan jangkarnya putus," ujar Andi Friyadi anak buah kapal, Jumat.
Ia mengatakan ada lima kapal yang diterjang badai dan empat rusak ringan sedangkan satu kapal rusak berat.
Baca juga: Mukomuko tanam pohon di sempadan sungai kritis
Satu kapal hancur total milik Zul itu sudah dievakuasi dan dipreteli untuk mengamankan bagian kapal yang bisa dimanfaatkan seperti mesin dan lainnya.
Sementara Lurah Malabero Firli mengatakan dari pemdataan yang dilakukan empat kapal lainnya yang rusak ringan adalah milik Bambang Rahman, Ipul, Idol dan Suli.
Dlam musibah tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020