Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menargetkan semua puskesmas perawatan di daerah ini sudah mengantongi izin lingkungan pada Tahun 2020.
“Izin lingkungan untuk sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini dalam tahun ini juga,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Sebanyak 17 puskesmas perawatan dan rawat jalan di daerah ini, sebanyak 11 puskesmas rawat jalan di antaranya telah mengantongi izin lingkungan berupa surat pernyataan pengelolaan lingkungan (SPPL).
Sedangkan sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini harus mengantongi izin izin Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL).
Ia menyatakan, instansinya dalam tahun ini mendapatkan alokasi dana dari APBD untuk membiayai kegiatan perencanaan dan pembuatan dokumen lingkungan sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan izin UKL dan UPL.
“Kita sudah anggarkana dana untuk melibatkan konsultan untuk membuat perencanaan lingkungan dan menyusun dokumen UKL dan UPL untuk sebanyak enam puskesmas perawatan yang diusulkan mendapatkan izin lingkungan kepada Dinas Llingkungan Hidup setempat," ujarnya.
Kabid Penataan, Penataan dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko Fernandi sebelumnya mengatakan sampai sekarang masih ada sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini yang belum memiliki izin UKL dan UPL.
"Masih ada enam puskesmas perawatan yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah ini yang belum mengantongi izin UKL-UPL. Dana Semua puskesmas ini wajib mengantongi izin tersebut sesuai Peratuan Menteri Kesehatan," ujarnya.
Untuk mendapatkan izin tersebut, katanya, enam puskesmas tersebut harus melibatkan konsultan lingkungan yang bisa menyusun dokumen UKL dan UPL. Kemudian diserahkan kepada dinas ini.
Selanjutnya, instansinya yang akan melakukan pemeriksaan dokumen UKL dan UPL yang diajukan oleh puskesmas perawatan tersebut. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Izin lingkungan untuk sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini dalam tahun ini juga,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Sebanyak 17 puskesmas perawatan dan rawat jalan di daerah ini, sebanyak 11 puskesmas rawat jalan di antaranya telah mengantongi izin lingkungan berupa surat pernyataan pengelolaan lingkungan (SPPL).
Sedangkan sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini harus mengantongi izin izin Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL).
Ia menyatakan, instansinya dalam tahun ini mendapatkan alokasi dana dari APBD untuk membiayai kegiatan perencanaan dan pembuatan dokumen lingkungan sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan izin UKL dan UPL.
“Kita sudah anggarkana dana untuk melibatkan konsultan untuk membuat perencanaan lingkungan dan menyusun dokumen UKL dan UPL untuk sebanyak enam puskesmas perawatan yang diusulkan mendapatkan izin lingkungan kepada Dinas Llingkungan Hidup setempat," ujarnya.
Kabid Penataan, Penataan dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko Fernandi sebelumnya mengatakan sampai sekarang masih ada sebanyak enam puskesmas perawatan di daerah ini yang belum memiliki izin UKL dan UPL.
"Masih ada enam puskesmas perawatan yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah ini yang belum mengantongi izin UKL-UPL. Dana Semua puskesmas ini wajib mengantongi izin tersebut sesuai Peratuan Menteri Kesehatan," ujarnya.
Untuk mendapatkan izin tersebut, katanya, enam puskesmas tersebut harus melibatkan konsultan lingkungan yang bisa menyusun dokumen UKL dan UPL. Kemudian diserahkan kepada dinas ini.
Selanjutnya, instansinya yang akan melakukan pemeriksaan dokumen UKL dan UPL yang diajukan oleh puskesmas perawatan tersebut. ***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020