Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, pada 2020 akan menambah bangunan los terbuka untuk para pedagang di pasar tradisional di Kecamatan Lubuk Pinang.

“Kegiatan bidang perdagangan tahun ini yakni pembangunan los terbuka di pasar tradisional Kecamatan Lubuk Pinang. Kegiatan ini untuk menambah los terbuka untuk pedagang yang masih berjualan di luar los dan kios pasar ini," kata Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko Antoni di Mukomuko.

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah setempat tahun ini mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) untuk pembangunan los terbuka pasar tradisional sebesar Rp1,5 miliar.

Ia menjelaskan dana pembangunan los pasar tradisional di daerah ini pada 2020 berkurang dibandingkan dengan dana pembangunan pasar tradisonal tahun sebelumnya yakni sebesar Rp2,6 miliar.

Dana alokasi khusus sebesar Rp2,6 miliar pada 2019 bisa untuk menambah los terbuka di sejumlah pasar tradisional di daerah ini yakni pasar tradisional di Desa Air Hitam dan Desa Tunggal Jaya.

“Kalau tahun sebelumnya lebih banyak los terbuka yang dibangun dan lokasi pembangunnyanya juga lebih banyak dibandingkan tahun ini yakni di sejumlah pasar tradisonal,” katanya.

Sedangkan DAK sebesar Rp1,5 miliar tahun ini hanya cukup untuk menambah los terbuka di satu pasar tradisional di Kecamatan Lubuk Pinang.

Ia mengatakan, saat ini instansinya sedang melakukan proses perencanaan pembangunan los pasar tradisional di Kecamatan Lubuk Pinang, lalu lelang proyek pembangunan los pasar tersebut.

Pemda setempat menambah los pasar tradisional di Kecamatan Lubuk Pinang karena semakin meningkatkannya jumlah masyarakat pedagang di pasar tradisional tersebut.

Selain itu, pemda membangun los terbuka pasar tradisional di Kecamatan Lubuk Pinang karena belum adanya pembangunan di pasar tradisional tersebut sejak beberapa tahun terakhir, demikian Antoni.


Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020