Sebanyak 80 kelompok usaha bersama (Kube) yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, pada 2020 menerima bantuan modal usaha dari Kementerian Sosial.
“Bantuan modal usaha dalam tahun ini khusus untuk sebanyak 80 Kube yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner di daerah ini. Bantuan modal ini untuk pengembangan usahanya,” kata Kabid Pemberdayaan dan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Rabiadi dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Ia menyebutkan, sebanyak 80 kelompok usaha bersama yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner yang menerima bantuan modal usaha dari Kementerian Sosial ini tersebar di sejumlah desa di Kecamatan Air Dikit dan Kecamatan Teramang Jaya.
Sebanyak puluhan Kube ini akan menerima bantuan modal untuk pengembangan usaha di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner berupa uang berupa uang masing-masing sebesar Rp20 juta per kelompok dan uang ini ditransfer langsung ke rekening setiap kelompok.
“Kami perkirakan sebanyak puluhan Kube ini menerima penyaluran dana untuk modal untuk pengembangan usahanya ke dalam rekening masing-masing sekitar bulan April tahun ini,” ujarnya pula.
Sedangkan sebanyak delapan orang pendamping Kube di daerah ini. Pendaping Kube ini bertugas membuat laporan kegiatan Kube dan memberikan materi pembelajaran tentang Kube dan materi tentang pengolahan dan pemasaran.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial memberikan bantuan modal usaha kepada puluhan Kube di daerah ini agar masyarakat yang tergabung dalam kelompok ini bisa bekerja dan berwiraswasta.
Selain itu, lanjutnya, tujuan Kementerian Sosial memberikan bantuan modal usaha kepada kelompok ini untuk mengentaskan kemiskinan di daerah ini dengan cara pemberdayaan sejumlah kelompok usaha bersama masyarakat.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Bantuan modal usaha dalam tahun ini khusus untuk sebanyak 80 Kube yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner di daerah ini. Bantuan modal ini untuk pengembangan usahanya,” kata Kabid Pemberdayaan dan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Rabiadi dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Ia menyebutkan, sebanyak 80 kelompok usaha bersama yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner yang menerima bantuan modal usaha dari Kementerian Sosial ini tersebar di sejumlah desa di Kecamatan Air Dikit dan Kecamatan Teramang Jaya.
Sebanyak puluhan Kube ini akan menerima bantuan modal untuk pengembangan usaha di bidang pengolahan bahan pangan atau kuliner berupa uang berupa uang masing-masing sebesar Rp20 juta per kelompok dan uang ini ditransfer langsung ke rekening setiap kelompok.
“Kami perkirakan sebanyak puluhan Kube ini menerima penyaluran dana untuk modal untuk pengembangan usahanya ke dalam rekening masing-masing sekitar bulan April tahun ini,” ujarnya pula.
Sedangkan sebanyak delapan orang pendamping Kube di daerah ini. Pendaping Kube ini bertugas membuat laporan kegiatan Kube dan memberikan materi pembelajaran tentang Kube dan materi tentang pengolahan dan pemasaran.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial memberikan bantuan modal usaha kepada puluhan Kube di daerah ini agar masyarakat yang tergabung dalam kelompok ini bisa bekerja dan berwiraswasta.
Selain itu, lanjutnya, tujuan Kementerian Sosial memberikan bantuan modal usaha kepada kelompok ini untuk mengentaskan kemiskinan di daerah ini dengan cara pemberdayaan sejumlah kelompok usaha bersama masyarakat.***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020