Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, optimistis kegiatan pembelian sebanyak delapan unit perahu beserta mesin tempel dan alat tangkap ikan untuk kelompok usaha bersama (KUB) nelayan dan koperasi selesai tepat pada waktunya.

“Kegiatan telah berjalan, seperti pemanggilan calon penerima perahu, verifikasi data penerima dan desain perahu, selanjutnya survey harga barang di Kota Bengkulu atau Padang. Kami yakin kegiatan ini selesai tepat waktu,” kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Nasyyardi dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu.

Dinas Perikanan tahun ini mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp713 juta, sekitar Rp570 juta di antaranya untuk membeli sebanyak delapan unit perahu beserta mesin tempel dan alat tangkap ikan untuk KUB nelayan dan koperasi.

Sebanyak tiga koperasi yang bergerak di sektor perikanan tangkap dan lima KUB nelayan yang tersebar di sejumlah wilayah di daerah ini sebagai calon penerima bantuan perahu beserta mesin tempel dan alat tangkap ikan.

Ia mengatakan, proses kegiatan pengadaan perahu beserta mesin tempel dan alat tangkap ikan selanjutnya adalah survey harga barang di wilayah Kota Bengkulu atau Padang.

“Saat ini kami belum kami melakukan survey harga barang di luar daerah karena kami masih khawatir dengan corona tetapi kami akan tetap melakukan survey harga barang untuk melaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.

Meskipun instansinya sampai sekarang belum melaksanakan kegiatan pembelian perahu beserta mesin tempel dan alat tangkap ikan, ia yakin dapat melaksanakan kegiatan ini sebelum habis masa akhir penggunaan dana alokasi khusus (DAK) terhitung tanggal 20 Juli.

Penggunaan dana alokasi khusus baik di dinas ini maupun di instansi lain di daerah ini pada tanggal 20 Juli 2020. Dan pada tanggal tersebut terakhir penandatanganan kontrak kerja proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020