Masji Agung Baitul Huda Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tetap menggelar shalat Jumat, namun dengan menjalankan protokol kesehatan berupa penyediaan sabun untuk cuci tangan dan menutup karpet dengan kain putih bersih.
Pengurus Masjid Agung Baitul Huda Arinal Basri saat memberikan pengarahan, Jumat, mengatakan berdasarkan surat edaran dari bupati setempat terkait dengan COVID-19 ini, lingkungan masjid harus bersih.
Masjid Agung Baitul Huda juga menyediakan sabun untuk cuci tangan dan diharapkan jemaah membersihkan tangan sebelum mengambil air wudhu dan masuk dalam masjid.
Kemudian pihaknya juga menutup bagian atas karpet di dalam masjid menggunakan kain putih bersih dan kain ini rutin dicuci untuk menjaga kebersihan dalam masjid ini.
Selain itu, Arinal Basri yang juga Asisten III Pemerintah Kabupaten Mukomuko mengatakan, di depan pintu masuk semua masjid wajib menyediakan 'hand sanitizer' untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
Ketua MUI Kabupaten Mukomuko Saikun mengatakan pihaknya berpedoman dengan Fatwa MUI Nomor 14 kalau daerah sudah terjangkit wabah tidak usah menyelenggarakan sholat Jumat, tetapi diganti dengan shalat dzuhur di rumah masih-masing.
Tetapi kalau belum, seperti di Mukomuko, masih biasa shalat Jumat biasa. Orang yang sudah kena virus jangan ikut shalat Jumat karena nanti terpapar kepada yang lain. Dia sholat di rumah diganti shalat dzuhur.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Pengurus Masjid Agung Baitul Huda Arinal Basri saat memberikan pengarahan, Jumat, mengatakan berdasarkan surat edaran dari bupati setempat terkait dengan COVID-19 ini, lingkungan masjid harus bersih.
Masjid Agung Baitul Huda juga menyediakan sabun untuk cuci tangan dan diharapkan jemaah membersihkan tangan sebelum mengambil air wudhu dan masuk dalam masjid.
Kemudian pihaknya juga menutup bagian atas karpet di dalam masjid menggunakan kain putih bersih dan kain ini rutin dicuci untuk menjaga kebersihan dalam masjid ini.
Selain itu, Arinal Basri yang juga Asisten III Pemerintah Kabupaten Mukomuko mengatakan, di depan pintu masuk semua masjid wajib menyediakan 'hand sanitizer' untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
Ketua MUI Kabupaten Mukomuko Saikun mengatakan pihaknya berpedoman dengan Fatwa MUI Nomor 14 kalau daerah sudah terjangkit wabah tidak usah menyelenggarakan sholat Jumat, tetapi diganti dengan shalat dzuhur di rumah masih-masing.
Tetapi kalau belum, seperti di Mukomuko, masih biasa shalat Jumat biasa. Orang yang sudah kena virus jangan ikut shalat Jumat karena nanti terpapar kepada yang lain. Dia sholat di rumah diganti shalat dzuhur.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020