Kota Bengkulu (ANTARA) - Galeri24 mendorong masyarakat di Provinsi Bengkulu untuk melakukan investasi emas di tengah naiknya harga emas yang saat ini mencapai Rp1,96 juta per gram.
Hal tersebut dilakukan, sebab investasi emas menjadi salah satu investasi paling aman saat ini, mengingat setiap hari mengalami kenaikan harga.
"Memang salah satu misi Galeri24, yaitu mengedukasi masyarakat terkait investasi dengan cara yang baik dan benar, agar masyarakat dapat mengalokasikan dana dengan baik, membuat pengaturan keuangan yang baik, sehingga dapat melakukan investasi dengan cara yang baik juga. Untuk itu dilakukan sosialisasi, selain memperkenalkan produk yang ada di Galeri24," kata Regional Manager Galeri24 Regional 4 Lampung Larasasih Jatikusumo, di Kota Bengkulu, Sabtu.
Ia menyebut bahwa dari PT Pegadaian maupun Galeri24 telah melakukan dan membuat mitigasi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terkait investasi emas melalui daring.
Sebab, Pegadaian juga telah memperhitungkan untuk melakukan pencegahan kebocoran data milik pelanggan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir untuk menabung emas di Pegadaian maupun Galeri24.
"Sebab Galeri24 adalah anak perusahaan dari Pegadaian sedangkan Pegadaian adalah BUMN terpercaya yang telah berdiri sejak 120 tahun yang lalu," ujar dia.
Selain itu, di tengah ketidakpastian ekonomi global, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai kekayaan, ditambah harga emas diprediksi akan terus mengalami kenaikan. Sehingga emas saat ini lebih dipercaya menjadi instrumen investasi yang lebih aman dibandingkan dengan instrumen investasi lain.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Cabang Pegadaian Syariah Bengkulu Wilsa Firdaus bahwa investasi emas saat ini sangat penting dan aman di tengah maraknya investasi bodong di tengah masyarakat.
"Kita lebih mengedukasi masyarakat untuk berinvestasi sekecil apa pun tentang emas, mulai dari denom yang paling kecil seperti 0,05 gram, hingga denom yang lebih besar," ujarnya pula.
PT Pegadaian Cabang Bengkulu mencatat, sejak Januari hingga awal April 2025 transaksi cicilan emas di wilayah tersebut telah mencapai Rp14,7 miliar, dan mengalami peningkatan hingga 170 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk cicilan emas pada 2025 mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sebab pada periode Januari hingga awal April 2024 transaksi cicilan emas di wilayah tersebut hanya Rp5,4 miliar.
Peningkatan cicilan emas tersebut salah satunya disebabkan karena PT Pegadaian saat ini telah menjadi bank emas pertama di Indonesia, sehingga masyarakat telah mengenal dan ingin melakukan cicilan emas di Pegadaian.