Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan akan mengusulkan sebanyak 6.539 warga tergolong ekonomi miskin yang terdampak COVID-19 di daerah ini sebagai calon penerima bantuan sembako dari pemerintah setempat.

“Berpedoman dengan validasi data kita yang terkumpul kini sebanyak 6.539 keluarga, sebanyak itu yang akan diusulkan sebagai penerima bantuan sembako kepada bupati,” kata Kabid Pemberdayaan dan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Rabiadi dalam keterangannya di Mukomuko, Jumat.

Pemerintah setempat melalui Dinas Sosial sebelumnya menargetkan sebanyak 6.638 keluarga warga tergolong ekonomi miskin yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) sebagai penerima bantuan sembako berupa salah satunya beras.

Namun dari hasil verifikasi data penerima bantuan sembako yang dilakukan oleh pihak kecamatan dan desa yang tersebar di daerah ini hanya terdapat sebanyak 6.539 keluarga warga miskin yang terdampak COVID-19 di wilayahnya yang diusulkan sebagai penerima bantuan sembako.

Ia mengatakan, sekarang ini masih proses pengajuan ribuan keluarga yang terdampak COVID-19 di daerah ini sebagai calon penerima bantuan sembako kepada kepala daerah setempat.

“Kami mengajukan ribuan keluarga warga terdampak COVID-19 agar dapat dikeluarkan surat keputusan penetapan ribuan keluarga ini sebagai penerima bantuan sembako oleh bupati setempat,” ujarnya pula.

Ia menerangkan, pemerintah setempat sebelumnya mengalokasikan dana sebesar Rp1,2 miliar dalam APBD tahun ini untuk membeli sembako untuk keluarga tergolong ekonomi miskin yang terdampak COVID-19.

Alokasi dana sebesar itu bisa digunakan untuk membeli berbagai jenis sembako seperti beras dan telur dan bahan pokok lain untuk warga yang terdampak COVID-19 di daerah ini.

Ia mengatakan, sekarang ini instansinya sedang membuat surat keputusan penetapan penerima bantuan dan surat keputusan yang mengatur teknis penyaluran bantuan ini.***3***
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020