Sejumlah traffic light atau lampu lintas yang di pasang di Kelurahan Bandar Ratu, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Selasa, kembali berfungsi setelah mengalami kerusakan selama beberapa bulan terakhir.
“Hari ini pihak ketiga dari Balai Pengelola Transportasi Darat (PTD) VI Bengkulu dan Lampung memperbaiki traffic light yang rusak tersebut dan hari ini juga lampu lalu lintas tersebut berfungsi,” kata kata Kepala Bidang Perhubungan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Aman Setiawan dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko sebelumnya meminta pihak Balai Pengelola Transportasi Darat (PTD) Wilayah VI Bengkulu dan Lampung memperbaiki “traffic light” atau lampu lalu lintas di Kelurahan Bandar Ratu yang rusak sejak beberapa bulan terakhir.
Pemerintah setempat meminta balai memperbaiki lampu lintas yang rusak di daerah ini karena dampak lampu lalu lintas tersebut rusak membuat arus lalu lintas di lokasi tersebut menjadi semrawut.
Setelah ada perawatan dan perbaikan ini, ia mengatakan, lampu lalu lintas tersebut akan berfungsi selama dua tahun kedepan, setelah itu traffic light tersebut kembali membutuhkan perawatan dan perbaiki seperti ganti batere agar lampu tersebut tetap berfungsi.
“Kalau aki baru kemungkinan lampu lalu lintas di daerah ini bisa berfungsi selama dua tahun, tetapi setelah dua tahun aki tersebut harus diganti agar lampu lalu lintas bisa berfungsi,” ujarnya.
Ia mengatakan, pihak Balai PTD Wilayah VI Bengkulu dan Lampung terakhir memperbaiki Lampu lalu lintas rusak tersebut Tahun 2018 dan kini lampu lampu lintas tersebut membutuhkan perawatan.
Dinas ini sebelumnya meminta izin pihak Balai BTD-VI Bengkulu dan Lampung agar memberikan kewenangan kepada instansi ini untuk mengubah fungsi lampu menjadi “warning light” agar pengguna kendaraan roda dua dan empat di daerah ini berhati-hari saat memasuki simpang yang ada lampu lalu lintas ini.
Secara prosedur pemberian kewenangan untuk mengubah fungsi lampu lintas menjadi “warning light” tidak menyalahi aturan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera di daerah ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Hari ini pihak ketiga dari Balai Pengelola Transportasi Darat (PTD) VI Bengkulu dan Lampung memperbaiki traffic light yang rusak tersebut dan hari ini juga lampu lalu lintas tersebut berfungsi,” kata kata Kepala Bidang Perhubungan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Aman Setiawan dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko sebelumnya meminta pihak Balai Pengelola Transportasi Darat (PTD) Wilayah VI Bengkulu dan Lampung memperbaiki “traffic light” atau lampu lalu lintas di Kelurahan Bandar Ratu yang rusak sejak beberapa bulan terakhir.
Pemerintah setempat meminta balai memperbaiki lampu lintas yang rusak di daerah ini karena dampak lampu lalu lintas tersebut rusak membuat arus lalu lintas di lokasi tersebut menjadi semrawut.
Setelah ada perawatan dan perbaikan ini, ia mengatakan, lampu lalu lintas tersebut akan berfungsi selama dua tahun kedepan, setelah itu traffic light tersebut kembali membutuhkan perawatan dan perbaiki seperti ganti batere agar lampu tersebut tetap berfungsi.
“Kalau aki baru kemungkinan lampu lalu lintas di daerah ini bisa berfungsi selama dua tahun, tetapi setelah dua tahun aki tersebut harus diganti agar lampu lalu lintas bisa berfungsi,” ujarnya.
Ia mengatakan, pihak Balai PTD Wilayah VI Bengkulu dan Lampung terakhir memperbaiki Lampu lalu lintas rusak tersebut Tahun 2018 dan kini lampu lampu lintas tersebut membutuhkan perawatan.
Dinas ini sebelumnya meminta izin pihak Balai BTD-VI Bengkulu dan Lampung agar memberikan kewenangan kepada instansi ini untuk mengubah fungsi lampu menjadi “warning light” agar pengguna kendaraan roda dua dan empat di daerah ini berhati-hari saat memasuki simpang yang ada lampu lalu lintas ini.
Secara prosedur pemberian kewenangan untuk mengubah fungsi lampu lintas menjadi “warning light” tidak menyalahi aturan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera di daerah ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020