Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu menyatakan meskipun tutup sementara karena ada dokter positif COVID-19 namun Puskesmas Penarik ini tetap memberikan pelayanan kesehatan bagi pasien gawat darurat di wilayah ini.

“Masih bisa dilayani kalau ada pasien ‘emergency’ seperti kecelakaan lalu lintas dan melahirkan,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo di Mukomuko, Selasa.

Puskesmas Penarik sejak hari Senin (26/10) tutup sementara memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah ini karena ada seorang dokter di fasilitas kesehatan tingkat pertama ini yang terkofirmasi positif COVID-19.

Selanjutnya pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berada dekat Puskesmas di wilayah ini dialihkan ke Puskesmas terdekat yakni Puskesmas Dusun Baru dan Puskesmas Bukit Mulya.

Namun yang berkaitan dengan urusan administrasi masih bisa dilayani di Puskesmas Penarik karena ada petugas piket. Urusan administrasi tersebut seperti surat keterangan kesehatan dan mengambil surat rujukan.

“Tidak mungkin ada warga di wilayah Kecamatan Penarik yang mau mengambil rujukan untuk berobat keluar daerah ini tidak dilayani. Ada petugas kesehatan yang melayani warga ini,” ujarnya.

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Mukomuko saat ini bertambah sebanyak empat orang dari sebelumnya sebanyak 55 orang, kini menjadi sebanyak 59 orang.

Sebanyak empat orang ini yakni kasus 56 perempuan berumur 58 Tahun dari Kecamatan Penarik pasien ini mengalami gejala ringan dan menjalani isolasi mandiri, kasus 57 laki-laki berumur 41 Tahun tenaga kesehatan dari Desa Marga Mulya Sakti kini dirawat di rumah sakit M Yunus Bengkulu.

Kemudian kasus 58 perempuan berumur 32 Tahun dari Kecamatan Penarik berhubungan kasus 57, pasien tanpa gejala saat ini isolasi di rumah sakit M. Yunus Bengkulu, kasus 59 laki-laki berumur 55 Tahun dari Kecamatan Air Manjuto pasien mengalami gejala ringan dan isolasi mandiri di rumah.

Dari sebanyak empat kasus baru ini, sebanyak dua orang di antaranya tenaga kesehatan yakni dokter di Puskesmas Penarik dan satu orang tenaga kesehatan di Puskesmas Bukit Mulya.

“Kedua tenaga kesehatan di wilayah ini merupakan suami istri dan saat ini keduanya dirawat di rumah sakit M. Yunus Bengkulu,” ujarnya.
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020