Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan akan mengawasi dan memeriksa kesehatan pendatang baru di desa selama libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah untuk mencegah penyebaran virus corona di daerah itu.

“Untuk di tingkat desa, seluruh orang yang datang harus terdata di desa dan dilaporkan kepada satgas, khusus bergejala dilaporkan ke petugas Puskesmas, bila diperlukan diperiksa menggunakan tes cepat antigen,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.

Bustam Bustomo, yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan setempat mengatakan hal itu terkait beberapa kegiatan pemerintah daerah bekerja sama dengan Satgas Penanganan COVID-19 dalam melakukan pencegahan penyebaran virus corona di daerah ini selama libur lebaran.

Ia menyatakan, meskipun pemerintah provinsi melarang mudik lebaran tahun ini, namun masih ada orang yang bisa masuk ke daerah ini, yakni mereka yang melaksanakan tugas dan membawa logistik.

Terhadap orang yang memiliki surat keterangan melaksanakan tugas ke daerah ini dan membawa logistik, katanya, tetap diperbolehkan masuk tetapi kesehatannya harus diperiksa.

“Tenaga kesehatan di dinas ini dan Puskesmas yang akan melakukan pemeriksaan kesehatan setiap orang yang bisa masuk ke daerah ini karena melaksanakan tugas dan membawa logistik,” ujarnya.

Sementara itu, pemerintah setempat bekerja sama dengan Satgas Penanganan COVID-19 tahun ini akan melaksanakan tugas pengamanan untuk mengantisipasi masuknya orang baru dari Provinsi Sumatera Barat dan Jambi selama mudik lebaran Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Ia menyebutkan, ada empat orang tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter dan beberapa perawat yang akan memeriksa kesehatan orang baru yang masuk melalui pos penyekatan di perbatasan daerah ini dengan Provinsi Sumatara Barat.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021