Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Bengkulu memprakirakan, gelombang laut di perairan Samudra Hindia barat Bengkulu 2,5 meter, lebih rendah dari prakiraan sebelumnya mencapai tiga meter.

"Gelombang laut 2,5 meter itu juga berpeluang terjadi di perairan Enggano hingga Barat daya Lampung," kata analisis BMKG stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu Harist Syahid Hakim, Senin.

Ia mengatakan, gelombang laut di perairan Bengkulu 12 jam ke depan diprakirakan dua meter, lebih rendah dari sebelumnya mencapai 2,5 meter, angin di wilayah itu berhembus dari Timur laut hingga Barat daya dengan kecepatan antara 03-16 knots.

Angin di perairan Enggano bertiup dari Timur hingga Selatan dengan kecepatan antara 03-18 knots dan angin di Samudra Hindia Barat Bengkulu vertiup dari Timur hingga Selatan dengan kecepatan antara 05-18 knots.

Dari citra satelit terlihat adanya pertumbuhan awan dan hujan terjadi di sebagian besar Pesisir Pantai Barat Sumatera dan juga di kota - kota seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung dan Selat Sunda.

Angin di wilayah Bengkulu pada umumnya bertiup dari arah Timur Laut hingga Barat Daya dengan kecepatan antara 05 sampai dengan 32 kilometer perjam atau berkisar 03 - 18 knots.

Ia juga memprakirakan, cuaca di wilayah Bengkulu pada umumnya berawan dan berpeluang turun hujan ringan pada sore atau malam hari, suhu udaranya berkisar 23-31 derajat celcius dan kelembaban antara 65-97 persen, ujarnya.(T.Z005/E001)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012