Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, mencatat jumlah kasus aktif COVID-19 sejak beberapa hari ini bertambah dari sebanyak 218 menjadi 237 orang.
“Sampai sekarang masih ada 237 pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri dari sebanyak 1.643 kasus positif di daerah ini, atau bertambah dibandingkan kasus aktif sebelumnya, yakni 218 pasien,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Bustam Bustomo yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan setempat itu menyampaikan hal itu terkait dengan perkembangan jumlah kasus COVID-19, pasien yang sembuh, dan meninggal dunia dalam beberapa hari terakhir.
Bustam mengatakan mayoritas dari sebanyak 237 orang pasien COVID-19 di daerah ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan di RSUD guna mencegah penyebaran virus corona.
Ia mengatakan sebanyak ratusan pasien COVID-19 di daerah itu yang belum sembuh tersebut merupakan warga, tenaga kesehatan, dan karyawan salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini.
Ia mengatakan tenaga kesehatan, baik dari Dinas Kesehatan maupun Puskesmas, terus menelusuri riwayat kontak ratusan pasien COVID-19 yang belum sembuh guna mencegah penyebaran virus di daerah ini.
Ia mengimbau semua orang yang masih menjalani isolasi mandiri agar menjaga kesehatannya serta tidak berkeliaran di luar rumah guna mencegah penularan virus corona jenis baru itu di daerah setempat.
Sementara itu, berdasarkan narasi perkembangan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, sejak beberapa hari terakhir jumlah total spesimen yang diperiksa sebanyak 6.267 sampel, jumlah total spesimen yang dinyatakan positif COVID-19 sebanyak 1.643 orang.
Dari sebanyak 1.643 pasien COVID-19 tersebut, sebanyak 1.359 orang di antaranya dinyatakan sembuh atau tidak menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD setempat, sebanyak 47 pasien COVID-19 meninggal dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Sampai sekarang masih ada 237 pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri dari sebanyak 1.643 kasus positif di daerah ini, atau bertambah dibandingkan kasus aktif sebelumnya, yakni 218 pasien,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Bustam Bustomo yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan setempat itu menyampaikan hal itu terkait dengan perkembangan jumlah kasus COVID-19, pasien yang sembuh, dan meninggal dunia dalam beberapa hari terakhir.
Bustam mengatakan mayoritas dari sebanyak 237 orang pasien COVID-19 di daerah ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan di RSUD guna mencegah penyebaran virus corona.
Ia mengatakan sebanyak ratusan pasien COVID-19 di daerah itu yang belum sembuh tersebut merupakan warga, tenaga kesehatan, dan karyawan salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini.
Ia mengatakan tenaga kesehatan, baik dari Dinas Kesehatan maupun Puskesmas, terus menelusuri riwayat kontak ratusan pasien COVID-19 yang belum sembuh guna mencegah penyebaran virus di daerah ini.
Ia mengimbau semua orang yang masih menjalani isolasi mandiri agar menjaga kesehatannya serta tidak berkeliaran di luar rumah guna mencegah penularan virus corona jenis baru itu di daerah setempat.
Sementara itu, berdasarkan narasi perkembangan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, sejak beberapa hari terakhir jumlah total spesimen yang diperiksa sebanyak 6.267 sampel, jumlah total spesimen yang dinyatakan positif COVID-19 sebanyak 1.643 orang.
Dari sebanyak 1.643 pasien COVID-19 tersebut, sebanyak 1.359 orang di antaranya dinyatakan sembuh atau tidak menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD setempat, sebanyak 47 pasien COVID-19 meninggal dunia.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021