Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengatakan satu kelompok tani yang diusulkan sebagai calon penerima program peremajaan tanaman kelapa sawit sudah mendapatkan rekomendasi teknis program ini dari Kementrian Pertanian.
"Kelompok tani yang mendapat rekomendasi program peremajaan kelapa sawit yaitu KRP Sinar Abadi Desa Sungai Gading, Kecamatan Selagan Raya," kata Verifikator Peremajaan Sawit Rakyat Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Roni Linbong dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Dinas Pertanian setempat sebelumnya mengusulkan peremajaan tanaman kelapa sawit yang tidak produktif karena menggunakan bibit asalan dan berusia tua di lahan perkebunan sawit seluas sekitar 341 hektare milik tiga kelompok tani di daerah ini.
Tiga kelompok tani tersebut, yakni KRP Sinar Abadi
Desa Sungai Gading seluas 128,28 hektare, Kelompok Tani Cahaya Sejahtera Desa Talang Sakti seluas 120,47 hektare dan Kelompok Tani Maju Bersama Desa Sungai Lintang seluas 92,78 hektare.
Desa Sungai Gading seluas 128,28 hektare, Kelompok Tani Cahaya Sejahtera Desa Talang Sakti seluas 120,47 hektare dan Kelompok Tani Maju Bersama Desa Sungai Lintang seluas 92,78 hektare.
Sedangkan dua kelompok tani di daerah ini belum mendapatkan rekomendasi teknis program peremajaan tanaman kelapa sawit dari Kementrian Pertanian karena ada beberapa permasalahan.
Ada salah satu anggota kelompok tani yang diusulkan mendapatkan program ini meninggal dunia dan ada pekebun yang mengalami kecelakaan hingga menewaskan warga setempat.
Kendati demikian, ia mengatakan pihaknya tetap mengupayakan agar kelompok tani ini mendapatkan program peremajaan tanaman kelapa tidak produktif karena menggunakan bibit asalan dan berusia tua.
Sementara itu, sebanyak 157 petani kelapa sawit yang tergabung dalam tiga kelompok tani di daerah ini sejak sebulan terakhir melengkapi persyaratan untuk menerima program peremajaan tanaman kelapa sawit dari BPDPKS.
Para petani ini telah melengkapi persyaratan program peremajaan tanaman kelapa sawit seperti surat keterangan tanah harus disertai dengan gambar denah lahan, tanda tangan saksi batas dan foto open kamera.
Pada tahun sebelumnya, persyaratan ini belum muncul mengingat pada syarat awal sudah terdapat pemetaan lokasi lahan perkebunan yang diusulkan mendapatkan program peremajaan tanaman kelapa sawit.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021