Pemerintah Provinsi Bengkulu mengalihkan anggaran rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang tidak terserap di Kabupaten Kepahiang ke Kabupaten Mukomuko.
"Kita dapat penambahan anggaran rehabilitasi empat jaringan irigasi dari pemerintah provinsi, anggaran kegiatan ini pengalihan dari Kabupaten Kepahiang ke Kabupaten Mukomuko," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Mukomuko sebelumnya mendapatkan dana dari tugas perbantuan (TP) provinsi untuk melaksanakan kegiatan rehabilitasi sebanyak 19 titik jaringan irigasi tersier yang mengalami rusak parah dan sedang senilai Rp1,4 miliar.
Ali mengatakan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di 19 titik tersebar di empat kecamatan, yakni Lubuk Pinang, XIV Koto, Air Manjuto, dan Selagan Raya.
Pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di 19 titik yang bersumber dari dana tugas perbantuan provinsi tersebut telah selesai 100 persen.
Sedangkan, rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang rusak tersebar di dua wilayah daerah ini, yakni dua lokasi di Kecamatan Selagan Raya dan dua lokasi di Kecamatan Lubuk Pinang.
Ia mengatakan pihaknya telah melakukan survei lokasi untuk pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier dan empat lokasi tersebut memenuhi persyaratan untuk mendapatkan kegiatan ini.
Menurutnya, empat jaringan irigasi rusak yang diusulkan memenuhi persyaratan mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier ini.
"Tahapan selanjutnya empat kelompok tani yang mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Lubuk Pinang membuka rekening untuk menerima penyaluran dana rehabilitasi jaringan irigasi," ujarnya.
Ia mengatakan, kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi di daerah ini bertujuan untuk meningkatkan jaringan irigasi yang selama ini rusak sehingga tidak maksimal pemanfaatannya untuk pengairan sawah.
Selain itu, katanya, tujuan rehabilitasi jaringan irigasi di daerah ini untuk peningkatan ekonomi nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Kita dapat penambahan anggaran rehabilitasi empat jaringan irigasi dari pemerintah provinsi, anggaran kegiatan ini pengalihan dari Kabupaten Kepahiang ke Kabupaten Mukomuko," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Mukomuko sebelumnya mendapatkan dana dari tugas perbantuan (TP) provinsi untuk melaksanakan kegiatan rehabilitasi sebanyak 19 titik jaringan irigasi tersier yang mengalami rusak parah dan sedang senilai Rp1,4 miliar.
Ali mengatakan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di 19 titik tersebar di empat kecamatan, yakni Lubuk Pinang, XIV Koto, Air Manjuto, dan Selagan Raya.
Pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di 19 titik yang bersumber dari dana tugas perbantuan provinsi tersebut telah selesai 100 persen.
Sedangkan, rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang rusak tersebar di dua wilayah daerah ini, yakni dua lokasi di Kecamatan Selagan Raya dan dua lokasi di Kecamatan Lubuk Pinang.
Ia mengatakan pihaknya telah melakukan survei lokasi untuk pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier dan empat lokasi tersebut memenuhi persyaratan untuk mendapatkan kegiatan ini.
Menurutnya, empat jaringan irigasi rusak yang diusulkan memenuhi persyaratan mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier ini.
"Tahapan selanjutnya empat kelompok tani yang mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier di Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Lubuk Pinang membuka rekening untuk menerima penyaluran dana rehabilitasi jaringan irigasi," ujarnya.
Ia mengatakan, kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi di daerah ini bertujuan untuk meningkatkan jaringan irigasi yang selama ini rusak sehingga tidak maksimal pemanfaatannya untuk pengairan sawah.
Selain itu, katanya, tujuan rehabilitasi jaringan irigasi di daerah ini untuk peningkatan ekonomi nasional.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021