Rejanglebong (Antara) - Kepolisian Resor Rejanglebong, Bengkulu, saat ini tengah menggelar Operasi Pekat Nala 2014 guna menekan angka tindak kejahatan dan penyakit masyarakat lainnya di daerah itu.

"Operasi Pekat Nala 2014 ini dilaksanakan satu bulan dengan tujuan untuk menekan tindak kejahatan dan penyakit masyarakat lainnya. Operasi ini dilaksanakan di daerah-daerah rawan tindak kejahatan maupun dilokasi hiburan malam," kata Kepolres Rejanglebong AKBP Edi Suroso didampingi Kasubag Humas Polres Rejanglebong IPTU Ishak Main, Selasa.

Operasi Pekat di daerah tersebut, kata dia, dilaksanakan serentak dengan daerah lainnya dengan maksud memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada masyarakat serta mengatasi adanya gangguan keamanan berupa tindak kejahatan maupun perbuatan lainnya yang dapat meresahkan masyarakat seperti lokasi perjudian, penjualan minuman keras, lokasi prostitusi dan lain-lainnya.

Sejauh ini, operasi yang digelar pihaknya itu telah mengamankan beberapa orang yang tertangkap karena kedapatan membawa narkoba, kemudian ratusan botol minuman keras, ratusan liter minuman tuak yang disita dari warung dan toko yang menjualnya secara bebas. Selain itu beberapa kendaraan bermotor yang tidak memiliki surat menyurat juga berhasil diamankan petugas, kendaraan-kendaraan ini diduga hasil tindak kejahatan.

Operasi ini selain digelar di wilayah perkotaan, tambah dia, juga dilaksanakan di daerah perbatasan dengan daerah lainnya seperti dengan wilayah Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumsel, kemudian dengan Kabupaten Lebong serta Kepahiang.

Untuk itu, dia berharap dengan adanya operasi ini dapat menekan tindak kejahatan yang sedang marak di daerah itu seperti aksi pencurian kendaraan bermotor, perampokan, pencurian, peredaran miras dan norkoba serta tindak kejahatan lainnya.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014