Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Air Lanang, Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong membuka jalan baru sepanjang 5,5 km.
"Pada kegiatan TMMD Ke-115 pada tahun ini kami akan melaksanakan kegiatan fisik dan nonfisik, salah satunya ialah pembukaan jalan sepanjang 5,5 km," kata Dandim 0409/RL Letkol CZI Trisnu Novawan di Rejang Lebong, Selasa.
Dandim menjelaskan bahwa pembukaan jalan baru di Desa Air Lanang, Kecamatan Curup Selatan tersebut nantinya akan menghubungkan Kabupaten Rejang Lebong dengan Kabupaten Bengkulu Tengah.
Pada kegiatan TMMD ini, kata dia, selain pembukaan jalan baru juga pembangunan kegiatan fisik lainnya, seperti drainase, pos kamling, dan pembuatan pelat duiker. Selain itu, juga kegiatan nonfisik berupa penyuluhan-penyuluhan, mulai dari penyuluhan hukum, penyuluhan pertanian, kebakaran hutan dan lahan, hingga pencegahan stunting.
Sementara itu, Kasi Teritorial Korem 041/Gamas Bengkulu Kolonel Inf. Arif Dipayana mengatakan bahwa waktu pelaksanaan TMMD tersebut selama 1 bulan.
Dalam pelaksanaannya, kata dia, selain melibatkan 150 personel dari anggota TNI, juga anggota Polri, personel dari Pemkab Rejang Lebong, dan kelompok masyarakat setempat.
"Kegiatan TMMD ini merupakan kegiatan operasi teritorial sehingga harus berhasil. Untuk teknik pelaksanaannya, Dandim yang memimpin, termasuk bila sasarannya berat, Dandim punya rencana yang penting saat waktunya habis kegiatan ini juga selesai," ujar Arif.
Pada kegiatan itu, pihaknya melibatkan masyarakat setempat dengan harapan akan timbul rasa tanggung jawab dan rasa memiliki sehingga bisa merawat bangunan yang pembuatan bersama-sama dalam TMMD di wilayah itu.
Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi menyampaikan terima kasih kepada jajaran TNI yang telah melaksanakan kegiatan TMMD di daerahnya.
"Kegiatan ini merupakan bentuk kedekatan TNI dan pemerintah daerah dengan masyarakat. Kegiatan ini sangat membantu masyarakat, salah satu manfaatnya nanti ialah mempermudah akses masyarakat yang akan mengeluarkan hasil pertanian karena adanya jalan baru," kata Syamsul Effendi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
"Pada kegiatan TMMD Ke-115 pada tahun ini kami akan melaksanakan kegiatan fisik dan nonfisik, salah satunya ialah pembukaan jalan sepanjang 5,5 km," kata Dandim 0409/RL Letkol CZI Trisnu Novawan di Rejang Lebong, Selasa.
Dandim menjelaskan bahwa pembukaan jalan baru di Desa Air Lanang, Kecamatan Curup Selatan tersebut nantinya akan menghubungkan Kabupaten Rejang Lebong dengan Kabupaten Bengkulu Tengah.
Pada kegiatan TMMD ini, kata dia, selain pembukaan jalan baru juga pembangunan kegiatan fisik lainnya, seperti drainase, pos kamling, dan pembuatan pelat duiker. Selain itu, juga kegiatan nonfisik berupa penyuluhan-penyuluhan, mulai dari penyuluhan hukum, penyuluhan pertanian, kebakaran hutan dan lahan, hingga pencegahan stunting.
Sementara itu, Kasi Teritorial Korem 041/Gamas Bengkulu Kolonel Inf. Arif Dipayana mengatakan bahwa waktu pelaksanaan TMMD tersebut selama 1 bulan.
Dalam pelaksanaannya, kata dia, selain melibatkan 150 personel dari anggota TNI, juga anggota Polri, personel dari Pemkab Rejang Lebong, dan kelompok masyarakat setempat.
"Kegiatan TMMD ini merupakan kegiatan operasi teritorial sehingga harus berhasil. Untuk teknik pelaksanaannya, Dandim yang memimpin, termasuk bila sasarannya berat, Dandim punya rencana yang penting saat waktunya habis kegiatan ini juga selesai," ujar Arif.
Pada kegiatan itu, pihaknya melibatkan masyarakat setempat dengan harapan akan timbul rasa tanggung jawab dan rasa memiliki sehingga bisa merawat bangunan yang pembuatan bersama-sama dalam TMMD di wilayah itu.
Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi menyampaikan terima kasih kepada jajaran TNI yang telah melaksanakan kegiatan TMMD di daerahnya.
"Kegiatan ini merupakan bentuk kedekatan TNI dan pemerintah daerah dengan masyarakat. Kegiatan ini sangat membantu masyarakat, salah satu manfaatnya nanti ialah mempermudah akses masyarakat yang akan mengeluarkan hasil pertanian karena adanya jalan baru," kata Syamsul Effendi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022