Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, meminta 24 dari 122 desa di daerah itu segera mencairkan dana desa (DD) tahap III sebesar 20 persen dari pagu yang diterima masing-masing desa.

"Dana desa tahap III yang sudah disalurkan saat ini sebanyak 98 desa, sedangkan 24 desa lainnya baru memasukkan berkas dan ada juga yang belum mengajukan permintaan penyaluran," kata Kepala Dinas PMD Rejang Lebong Suradi Rifai saat dihubungi di Rejang Lebong, Bengkulu, Senin.

Dia menjelaskan, untuk 98 desa yang sudah lebih dahulu mengajukan permintaan penyaluran saat ini dananya sudah masuk ke rekening kas desa (RKD) masing-masing, sehingga bisa digunakan untuk pembiayaan rencana kegiatan pembangunan maupun program lainnya yang sudah disusun dalam APBDes.

Pihaknya memberikan waktu paling lambat mengajukan permintaan penyaluran kepada Dinas PMD Rejang Lebong pada 15 Desember karena pada 25 Desember sudah tutup anggaran.

Desa-desa yang belum mengajukan permintaan penyaluran dana desa tahap III ini, kata dia, akibat terkendala dengan laporan realisasi penggunaan dana desa tahap II, sehingga harus direalisasikan terlebih dahulu.

Menurut dia, penggunaan dana desa tahun 2022 ini prioritas penggunaannya sebesar 40 persen program BLT dana desa, kemudian 20 persen program ketahanan pangan, 8 persen untuk program penanganan COVID-19 dan 32 persen program kegiatan pembangunan fisik.

Sementara itu selain masih ada 24 desa yang belum mencairkan dana desa tahap III, tambah dia, juga terdapat 28 desa lainnya yang belum mengajukan permintaan pencairan alokasi dana desa (ADD) tahap II sebesar 25 persen dari jumlah pagu yang diterima masing-masing desa.

Dia meminta desa-desa yang belum mengajukan permintaan penyaluran DD dan ADD tahun 2022 agar segera mengajukan, karena jika lewat dari tanggal yang sudah ditentukan nantinya tidak bisa dicairkan lagi.

Sebelumnya, 122 desa di Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2022 ini menerima kucuran dana desa yang berasal dari pemerintah pusat sebesar Rp104,3 miliar. Selain itu desa-desa ini juga menerima alokasi dana desa (ADD) yang bersumber dari APBD setempat yang berjumlah lebih dari Rp60 miliar.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022