Bengkulu (Antara) - Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah menginstruksikan kepada pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintah provinsi untuk meningkatkan pelayanan dan sistem birokrasi pemerintahan.

"Menjadi pejabat publik adalah amanah dan menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat, saya percaya saudara saudari akan bertugas sesuai dengan yang diamanahkan," kata gubernur di Bengkulu, Rabu.

Dia mengatakan hal tersebut pada sambutan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat struktural (mutasi) bagi PNS eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Sebanyak 12 pejabat eselon II dimutasi dan rotasi serta dilantik ulang, sebagai bentuk penguatan struktural pemerintahan.

"Mutasi ini bukanlah fenomena yang luar biasa, mutasi dan rotasi dilakukan demi memenuhi kebutuhan, sehingga penyelenggaraan pemerintahan daerah lebih optimal," ucapnya.

Gubernur meminta kepada seluruh kepala SKPD terutama yang baru dilantik agar bertugas sesuai peraturan yang berlaku, mematuhi perintah dinas dari atasan serta mengutamakan pelayanan yang baik untuk masyarakat.

"Anda merupakan aparatur pilihan, saya yakin semuanya mampu mengemban tugas yang dibebankan," katanya.

Pejabat eselon II yang terkena mutasi dan rotasi yakni, Kepala Dinas (Kadis) Pertanian dirotasi menjadi Kadis Kebudayaan dan Pariwisata. Kadis Pariwisata ditugaskan menjadi staf ahli bidang ekonomi dan keuangan.

Sedangkan staf ahli bidang ekonomi dilantik menjadi staf ahli bidang pemerintahan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dirotasi menjadi Kepala Satuan polisi Pamong Praja.

Sementara itu, Kasatpol PP menerima jabatan baru, yakni menjadi kepala DFinas Pendidikan. Kepala Dinas Pendidikan dirotasi menjadi kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menempati posisi baru, yakni sebagai kepala Dinas Pertanian, sedangkan staf ahli bidang hukum dipercaya menjadi kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Kadis Kesehatan menerima tugas baru, menjadi staf ahli bidang kemasyarakatan, jabatan kosong staf ahli bidang kemasyarakatan diterima staf ahli bidang hukum.

Sementara itu, fungsional administrator kesehatan muda RSJKO Bengkulu dipercaya menjadi Kadis Kesehatan.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014