Mukomuko (Antara) - Warga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, secara swadaya membangun kembali satu rumah tempat penyimpanan benda antik yang pada bulan silam hangus terbakar.

"Pembangunan rumah saya itu dibantu oleh warga setempat," kata Junaidi, pemilik rumah yang juga pengoleksi benda antik dan bersejarah, di Mukomuko, Minggu.

Rumah Junaidi terbakar pada 4 Agustus 2014. Di dalam rumahnya u ada museum mini tempat benda bersejarah seperti gelas dan piring dari berbagai negara seperti Belanda, Taiwan, Tiongkok, Amerika Serikat, dan jepang.

Benda benda  yang telah berusia puluhan hingga ratusan tahun itu banyak yang pecah setelah peristiwa kebakaran itu.

Ia mengatakan, meskipun statusnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) golongan IV-A dan pengusaha objek wisata Pantai Batu Badoro, tetapi banyak warga yang membantu membangun kmbali rumahnya.

Bantuan yang diberikan oleh sejumlah warga, katanya, berupa material kayu, seng, baju, dan sembilan bahan pokok.

Menurutnya, dengan bantuan tersebut, rumah semi permanen yang terbakar kini sudah tegak kembali seperti semula.

Ia menyampaikan ucapan terima kasihnya ke sejumlah warga  seperti Edi Novian, Jumaidi, Kasmidi Kasim, Syahrizal, dan Jun Harto yang telah membantunya.

Termasuk, lanjutnya, bantuan sembako dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Mukomuko.   

Ia menyatakan akan tetap menyimpan benda benda antik dan bersejarah di rumahnya yang juga menjadi museum mini, serta mengumpulkan benda bersejarah di daerah itu.***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014