Rejanglebong (Antara) - Target pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata Kabupaten Rejanglebong Bengkulu, tahun ini baru terealisasi Rp1,023 miliar dari target Rp1,7 miliar atau berkisar 60,2 persen .

"Hingga Oktober 2014 target PAD sektor pariwisata yang sudah terealisasi sebesar Rp1,023 miliar dari target Rp1,7 miliar atau berkisar 60,2 persen," kata Kepala Bidang Usaha Sarana Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rejanglebong, Kaharjo di Rejanglebong, Selasa.

Besaran target PAD tersebut, lanjut dia,  dihimpun dari lima jenis penerimaan diantaranya pajak hotel dan penginapan, pajak rumah makan dan restoran, pajak hiburan, retribusi pemakaian kekayaan daerah yang meliputi sewa gedung Diklat dan Villa Hijau dan gedung PIC di Jakarta, serta retribusi tempat rekreasi dan olahraga yang meliputi kawasan objek wisata Danau Mas Harun Bestari dan Suban Air Panas.

Realisasi PAD sektor pariwisata tersebut kata dia, antara lain pajak hotel dan penginapan dari target Rp34 juta yang sudah terealisasi sebesar Rp20,6 juta (60,8 persen), pajak rumah makan dan restoran sudah terealisasi Rp454,1 juta (87 persen) dari target Rp522 juta, pajak hiburan baru terealisasi Rp3,1 juta (34,4 persen) dari target Rp9 juta, retribusi pemakaian kekayaan daerah yang sudah terealisasi Rp305,4 juta (34,1 persen) dari target yang ditentukan sebesar Rp880 juta.

Kemudian sewa gedung Diklat dan Villa Hijau baru terkumpul Rp195 ribu (0,7 persen) dari target Rp30 juta dan pengelolaan gedung PIC di Jakarta Rp402,4 juta (47,3 persen) dari target Rp850 juta serta retribusi tempat rekreasi dan olahraga Rp137,9 juta (54,1 persen) dari target Rp259 juta.

Selanjutnya retribusi kawasan objek wisata Danau Mas Harun Bestari (DMHB) baru terealisasi Rp33,5 juta dari target Rp83 juta atau berkisar 40,4 persen dan retribusi kawasan wisata Suban Air Panas sebesar Rp109,2 juta dari target Rp172 juta atau berkisar 63,5 persen.

Dengan waktu yang tersisa saat ini kata dia, pihaknya optimistis target PAD dari sektor pariwisata tersebut dapat terpenuhi, mengingat sejumlah sektor lainnya masih berpeluang menyumbangkan PAD, selain itu pihaknya juga tengah menggiatkan penagihan kepada objek pajak dengan cara mendatangi langsung masing-masing objek pajak.

Untuk itu dia mengimbau kalangan wajib pajak di daerah itu agar segera dapat membayar kewajibannya masing-masing, karena retribusi yang dibayarkan itu nantinya akan menunjang pembangunan di daerah itu.***2***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014