Kota Bengkulu terima predikat Kota Layak Anak Pratama

 

Wakil Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi mengatakan penghargaan tersebut telah diterima Kota Bengkulu sejak 2019, 2020, 2021, 2022 dan 2023.

 

"Kota Bengkulu masih masuk dalam kategori kota layak anak kategori Pratama. Pemkot sedikit lagi bisa masuk Madya, tetapi ada persyaratan belum lengkap. Apapun itu, semua tim yang telah bekerja, termasuk para pihak terkait, Pemerintah Kota Bengkulu ucapkan terimakasih," kata dia di Kota Bengkulu, Ahad.

 

Ia menyebutkan, terdapat 31 indikator yang dinilai dalam penetapan kota layak anak, seperti hak sipil dan kebebasan, hak lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif.

 

Kemudian persentase perkawinan anak, hak kesehatan dasar dan kesejahteraan, hak pendidikan hingga hak perlindungan khusus.

 

Namun, dalam verifikasi akhir ada beberapa indikator yang belum tercapai sehingga kota Bengkulu tidak lolos pada tingkat madya.

 

Meskipun demikian, Dedy terus mendorong agar satuan kerjanya tetap semangat mewujudkan program KLA dan terus menghadirkan inovasi yang ramah terhadap anak.

 

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Bengkulu menyebutkan pada 2022 ada empat kabupaten dan kota yang menerima penghargaan predikat Pratama kota layak anak.

 

Keempat wilayah yang menerima predikat Pratama tersebut yaitu Kota Bengkulu, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Seluma.

"Saat ini ada empat kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu yang telah mendapatkan penghargaan KLA dengan predikat pratama," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Hamka Sabri.

Ia menyebutkan bahwa saat ini pihaknya terus berkomitmen untuk mendorong agar wilayah di Provinsi Bengkulu dapat meningkatkan predikat KLA.

Seperti empat wilayah yang menerima predikat Pratama dapat menjadi Madya dan enam wilayah lainnya dapat mendapatkan predikat Pratama.

Keenam wilayah tersebut yaitu Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Kaur, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Lebong dan Kabupaten Mukomuko.*