Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu menyampaikan stok blangko kartu tanda penduduk (KTP) elektronik di wilayah tersebut mencapai 5.000 keping.
 
"Untuk stok blangko KTP elektronik masih dikategorikan mencukupi hingga akhir Agustus yaitu 5.000 keping sehingga saat ini semua masyarakat bisa mencetak KTP elektronik," kata Kepala Dukcapil Kota Bengkulu Widodo di Kota Bengkulu, Jumat.

Baca juga: Wali Kota Bengkulu imbau masyarakat waspadai penipuan 'phising'
 
Ia menyebutkan pencetakan KTP elektronik difokuskan untuk masyarakat yang belum memiliki KTP elektronik untuk dicetak guna mengantisipasi kekurangan belangko KTP.
 
"Kami akan memilih mencetak KTP elektronik karena keterbatasan blangko dan beberapa masyarakat akan dialihkan untuk menggunakan identitas kependudukan digital (IKD)," sebutnya.
 
Meskipun, penyetaraan identitas kependudukan digital dengan KTP elektronik dalam aspek keabsahan masih sulit dilakukan, sebab saat mengurus keperluan yang membutuhkan kartu identitas harus menggunakan KTP fisik dan tidak dapat dilakukan menggunakan IKD karena dasar regulasi untuk penerapannya belum ada.
 
Meskipun demikian, pihaknya terus mendorong masyarakat untuk menggunakan IKD, hal tersebut bertujuan agar Kota Bengkulu siap dalam pergeseran ke era digitalisasi.
 
Pihaknya mengimbau semua masyarakat Kota Bengkulu agar bisa mengikuti anjuran dari pemerintah tentang pendaftaran IKD untuk mendorong program nasional dengan capaian harus 25 persen dari total penduduk.

Baca juga: DPRD Bengkulu minta pelaku ketapel guru dihukum untuk efek jera
 
Sebab, aplikasinya tersebut tidak berbayar dan untuk masyarakat yang mendaftar di Dukcapil siap membantu mereka baik dengan sistem jemput bola maupun datang ke kantor,” ujarnya.
 
Sementara itu, Dukcapil Provinsi Bengkulu mencatat bahwa hingga saat ini sebanyak 16.700 orang di wilayah tersebut telah menggunakan KTP digital atau identitas kependudukan digital
 
Untuk target penggunaan KTP digital di Provinsi Bengkulu sebesar 25 persen dari jumlah total masyarakat Bengkulu atau sekitar 375 ribu pada 2023.
 
Ia menerangkan bahwa saat ini, untuk masyarakat yang ingin mengganti KTP karena rusak atau pun tambah data, akan diarahkan untuk aktivitas identitas kependudukan digital.


Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023