Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DUPR) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, meminta pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII Bengkulu memperbaiki tanggul pengaman air Sungai Selagan yang jebol di Desa Pondok Batu, Kecamatan Kota Mukomuko.

Kepala Dinas PUPR Mukomuko Apriansyah di Mukomuko, Minggu, mengatakan pihaknya kemarin sudah mengambil foto dan sudah dikirim ke Kepala BWS Sumatera VII Bengkulu.

 
"Pihak balai sedang menyusun untuk penanganannya secara darurat," ujarnya.
 
Kemudian  pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kepala desa (kades) setempat dan meminta mereka menyampaikan usulan perbaikan tanggul yang jebol kepada pihak BWS Sumatera VII Bengkulu.
 
Penanganan darurat tersebut, kata dia, apakah menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT) dan dana penanganan darurat di BWS Sumatera VII Bengkulu.
 
Untuk pembangunan tanggul tersebut secara permanen pada tahun 2024, katanya, kemungkinan tidak ada slot anggaran. 
 
"Darurat seperti apa, hasil perencanaan mereka. Kalau tidak diamankan, semakin ambruk dan hilang aset," ujarnya.
 
Saprin, warga Desa Pondok Batu, meminta pemerintah segera perbaiki tanggul Sungai Selagan yang kondisinya sudah jebol dan berpotensi memutus jalan provinsi di wilayah tersebut.
 
Saat ini jarak jalan provinsi dengan tebing sungai yang longsor akibat tanggul pengaman Sungai Selagan yang jebol hanya sekitar tiga meter lagi.
 
"Sudah lama tanggul tersebut jebol, tetapi sampai sekarang belum ada penanganan. Padahal dulu lokasi itu sudah pernah ditinjau oleh tim dari pemerintah provinsi," kata Saprin. 
 
Ia mengatakan erosi Sungai Selagan mengancam jalan provinsi juga jembatan. Setelah jembatan tersebut ambruk dan dibangun jembatan darurat, kata dia, sampai sekarang belum ada pembangunan jembatan permanen.
 
Untuk itu, katanya, warga di wilayah ini pernah beberapa kali memperbaiki jembatan yang rusak tersebut secara swadaya, ditambah biaya pemeliharaan jembatan dari Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko.

 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024