Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Curup yang membawahi tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu saat ini tengah menggarap kepesertaan perangkat desa yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Curup Yogo Iman Kristianto di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan jumlah kepesertaan BPJAMSOSTEK Cabang Curup saat ini mencapai 33.353 orang yang tersebar dalam wilayah Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Kabupaten Lebong.
"Kepesertaan yang perlu kita tingkatkan lagi terutama di Kabupaten Rejang Lebong selain usaha mikro, kemudian perangkat desa yang belum terdaftar sama sekali. Pada tahun ini kita akan upayakan semua perangkat desa di Rejang Lebong bisa menjadi peserta BPJAMSOSTEK," kata dia.
Dia menjelaskan, upaya untuk menjadikan seluruh perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong menjadi peserta BPJAMSOSTEK tersebut sudah dilakukan pembahasan bersama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rejang Lebong.
Jumlah Perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong, kata dia, cukup banyak di mana desa yang ada sebanyak 122 desa, dan setiap desanya memiliki perangkat 10 orang.
Sedangkan untuk perangkat pemerintahan dalam 34 kelurahan di Kabupaten Rejang Lebong sudah terdaftarkan menjadi peserta BPJAMSOSTEK sejak tahun 2023 lalu, dengan pembiayaan yang berasal dari Pemkab Rejang Lebong.
Menurut dia, kepesertaan BPJAMSOSTEK perangkat desa ini bisa menggunakan anggaran alokasi dana desa masing-masing, sehingga nantinya para perangkat desa ini juga mendapat jaminan sosial.
Sejauh ini kepesertaan BPJAMSOSTEK yang dibiayai Pemkab Rejang Lebong sudah cukup banyak di antaranya sebanyak 477 ketua RT dan RW tersebar dalam 34 kelurahan, kemudian kepesertaan untuk pekerja rentan sebanyak 10.000 orang.
"Selain itu kita juga tengah menggarap kepesertaan dari sektor swasta atau pelaku UKM termasuk di sekolah-sekolah swasta," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Curup Yogo Iman Kristianto di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan jumlah kepesertaan BPJAMSOSTEK Cabang Curup saat ini mencapai 33.353 orang yang tersebar dalam wilayah Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Kabupaten Lebong.
"Kepesertaan yang perlu kita tingkatkan lagi terutama di Kabupaten Rejang Lebong selain usaha mikro, kemudian perangkat desa yang belum terdaftar sama sekali. Pada tahun ini kita akan upayakan semua perangkat desa di Rejang Lebong bisa menjadi peserta BPJAMSOSTEK," kata dia.
Dia menjelaskan, upaya untuk menjadikan seluruh perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong menjadi peserta BPJAMSOSTEK tersebut sudah dilakukan pembahasan bersama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rejang Lebong.
Jumlah Perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong, kata dia, cukup banyak di mana desa yang ada sebanyak 122 desa, dan setiap desanya memiliki perangkat 10 orang.
Sedangkan untuk perangkat pemerintahan dalam 34 kelurahan di Kabupaten Rejang Lebong sudah terdaftarkan menjadi peserta BPJAMSOSTEK sejak tahun 2023 lalu, dengan pembiayaan yang berasal dari Pemkab Rejang Lebong.
Menurut dia, kepesertaan BPJAMSOSTEK perangkat desa ini bisa menggunakan anggaran alokasi dana desa masing-masing, sehingga nantinya para perangkat desa ini juga mendapat jaminan sosial.
Sejauh ini kepesertaan BPJAMSOSTEK yang dibiayai Pemkab Rejang Lebong sudah cukup banyak di antaranya sebanyak 477 ketua RT dan RW tersebar dalam 34 kelurahan, kemudian kepesertaan untuk pekerja rentan sebanyak 10.000 orang.
"Selain itu kita juga tengah menggarap kepesertaan dari sektor swasta atau pelaku UKM termasuk di sekolah-sekolah swasta," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024