Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu menggelar pasar murah yang terintegrasi dengan penggiat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sebagai upaya menekan inflasi Idul Fitri 2024.
 
"Di sini dilaksanakan berupa halal festival, UMKM expo menghadirkan 20 UMKM termasuk di sini ada pasar murah. Harapannya masyarakat mendapatkan komoditas yang dibutuhkan dengan harga murah, dan tentunya ini mencegah inflasi di Idul Fitri nanti," kata Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu Darjana di Bengkulu, Senin (1/4).
 
Masyarakat pada 10 hari menjelang lebaran ini tentunya sudah mulai mempersiapkan kebutuhan hari raya Idul Fitri 2024, contohnya kebutuhan bahan pangan, makanan, kue lebaran hingga pakaian lebaran.
 
Oleh karena itu, pasar murah yang juga terintegrasi dengan UMKM tersebut dibutuhkan memberi ruang agar pasar tidak terlalu tertekan akibat meningkatnya permintaan menjelang Idul Fitri 2024.
 
Masyarakat bisa mendapatkan produk kebutuhan lebaran dengan harga murah di halal festival dan UMKM expo tersebut. Dan, upaya itu juga berimplikasi baik, mengurangi tekanan permintaan masyarakat pada pasar-pasar di Bengkulu.
 
Semakin rendah permintaan komoditas di pasaran akan membuat harga-harga lebih stabil, karena tidak terjadi kenaikan harga signifikan akibat permintaan berlebih.
 
Pasar murah yang terintegrasi UMKM menyediakan berbagai komoditas, mulai dari bahan pangan pokok seperti beras, cabai merah, telur ayam ras, bawang, buah-buahan, kue dan camilan lebaran hingga produk pakaian.
 
Contohnya komoditas dengan harga murah yang disediakan yakni cabai, harga cabai merah di pasar tradisional yang ada di Bengkulu masih berkisar Rp40-45 ribu, sementara di pasar murah masyarakat dapat menebus dengan Rp30 ribu saja.
 
Begitu juga, komoditas Bawang merah yang harganya masih Rp36-40 ribu, bisa didapatkan di pasar murah, cukup dengan Rp30 ribu. Untuk telur ayam ras, kios-kios di pasar tradisional menjualnya dengan harga Rp51-58 ribu, sedangkan di pasar murah bisa didapatkan dengan harga Rp46-51 ribu saja.

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Anom Prihantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024