Dinas Pariwisata Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan saat ini masih menunggu penilaian dari tim juri Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2024 terhadap Desa IV Suku Menanti di daerah itu berhasil masuk 50 besar tingkat nasional.

Kepala Bidang Destinasi dan Industri Dinas Pariwisata Rejang Lebong Erwan Suganda di Rejang Lebong, Kamis (27/6), mengatakan Desa IV Suku Menanti, Kecamatan Sindang Dataran berhasil masuk dalam 50 besar penilaian ADWI 2024 menyisihkan ribuan desa lainnya di tanah air.

"Saat ini kita masih menunggu penilaian dari tim juri Kemeparekraf guna menentukan kategori daya tarik desa, kemudian amenitas yakni fasilitas penunjang, kemudian digital, kelembagaan, SDM dan resiliansi atau pengelolaan desa wisata," kata dia.

Dia menjelaskan, dari beberapa kategori yang akan menjadi penilaian tersebut pihak desa yang bersangkutan sudah mempersiapkan diri, dan tinggal menunggu penilaian saja.

Masuknya Desa IV Suku Menanti dalam 50 besar penilaian ADWI Tahun 2024 ini, kata dia, sangat membanggakan karena menjadi satu-satu perwakilan Provinsi Bengkulu, dan tercatat sebagai desa wisata kedua di Kabupaten Rejang Lebong yang berhasil masuk 50 besar ADWI.

Prestasi serupa telah ditunjukkan Desa Wisata Belitar Seberang, Kecamatan Sindang Kelingi yang pada Tahun 2022 lalu masuk 50 besar dan berhasil merebut juara dalam kategori amenitas.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Dodi Sahdani menyatakan penilaian oleh tim juri dari Kemenparekraf ke Desa IV Suku Menanti biasanya akan diberitahukan sepekan sebelum turun ke lapangan.

Untuk menyambut kedatangan tim juri dari Kemenparekraf ini Pemkab Rejang Lebong telah melakukan persiapan mulai dari persiapan jalan, menghidupkan sarana prasarana olahraga, ekonomi kreatif maupun membuat akses transportasi lebih lancar karena belum lama ini terjadi tanah longsor yang sempat menimbun badan jalan menuju daerah itu.

Pihaknya, kata Dodi, sudah menyiapkan fasilitas berupa penginapan untuk rombongan tim, transportasi serta petugas pendamping dan lainnya.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Anom Prihantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024