Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih oleh petugas pemuktahiran data pemilih Pemilu 2024 di daerah itu mencapai 88,63 persen dari 137.778 pemilih
 
"Selama 9 hari ini, coklit data pemilih sudah menyelesaikan 88,63 persen atau 123.000 orang dari 137.778 pemilih," kata anggota KPU Kabupaten Mukomuko Misbahul Amri di Mukomuko, Selasa.

Baca juga: Mukomuko kerja sama cegah narkoba di kalangan ASN

Baca juga: Mukomuko tingkatkan produksi perikanan dengan pembangunan kolam baru
 
Misbahul menargetkan coklit sebanyak 139.778 warga setempat yang masuk dalam data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) pada Pilkada 2024 tuntas sebelum 24 Juli 2024.
 
Berdasarkan hasil coklit terhadap 123.000 pemilih, kata dia, coklit data pemilih di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Air Dikit, V Koto, dan Selagan Raya, sudah mencapai 100 persen. Dengan demikian, masih ada 12 kecamatan yang belum tuntas atau masih dalam proses.
 
Coklit data pilih oleh petugas pantralih, menurut Misbahul, berjalan dengan lancar atau belum ada kendala seperti akses jalan yang rusak atau petugas kesulitan sinyal internet.
 
Meskipun yang melakukan coklit data pilih itu petugas pantarlih, lembaganya tetap memantau agar tidak ada kendala dalam pencoklitan.

Baca juga: Pemkab Mukomuko pastikan stok elpiji bersubsidi tersedia cukup

Baca juga: Pemkab Mukomuko beri perhatian khusus infrastruktur di Ipuh
 
Ia menyebutkan sebanyak 549 petugas pantarlih di daerah ini mereka melakukan coklit di 148 desa dan tiga kelurahan yang tersebar di 15 kecamatan.
 
Sementara itu, jumlah pemilih pemula pasca-coklit daftar penduduk potensial pemilih pemilihan di daerah ini sebanyak 139.778 pemilih.
 
Disebutkan bahwa daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 daerah ini sebanyak 138.240, sedangkan data DP4 Mukomuko hasil sinkronisasi yang turun dari KPU RI sebanyak 139.778.

"Artinya di DP4 saja sudah bertambah lebih dari 1.000 untuk pilkada tahun ini," ujarnya.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024