Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu tahun 2016 akan membangun jaringan irigasi untuk mengairi sekitar 150 hektare sawah tadah hujan di Desa Pasar Ipuh.

"Saat ini konsultan perencanaan sedang melakukan survei areal persawahan tadah hujan yang akan dibangun jaringan irigasi dam parit," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Elxandi, di Mukomuko, Minggu.

Terkait dengan kondisi lokasi sawah tadah hujan yang berada dekat pantai dan sering terendam air laut, ia menyatakan, tidak ada kendala. Dan dari awal sudah ditetapkan calon penerima dan calon lokasi (CPCL) pembangunan jaringan irigasi di di wilayah itu.

Ia memastikam, tidak ada perubahan CPCL. Yang bisa berubah itu ada spesifikasi kegiatannya, dari pembangunan jaringan irigasi dam parit menjadi embung untuk menampung air sebelu dialirkan ke petak sawah tadah hujan di wilayah tersebut.

Pemerintah setempat, katanya, membangun jaringan irigasi dam parit dan embung di wilayah itu karena potensi air yang mengairi sawah tadah hujan yang berasal dari air danau dan hujan cukup besar.

"Sumber air untuk sawah itu berasal dari air hujan dan danau dekat lokasi tersebut," ujarnya.

Ia menargetkan proyek pembangunan jaringan irigasi dam parit di areal persawahan di desa itu dilaksanakan setelah Lebaran tahun ini.

"Proses perencanaan kegiatan pembangunan jaringan irigasi untuk sawah tadah hujan berlangsung selama sebulan pada bulan puasa ini," ujarnya lagi.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016