Bengkulu (Antara) - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar pasar murah menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah, yakni dari 27 Juni hingga 1 Juli 2016.

Wali Kota Bengkulu, Helmi Hasan, di Bengkulu, Rabu, mengatakan kegiatan pasar murah tersebut bertujuan agar masyarakat mendapatkan bahan kebutuhan untuk berlebaran dengan harga yang terjangkau.

"Jika masyarakat bisa membeli lebih murah Rp500 hingga Rp2.000 per barang dibandingkan dari harga pasar, tentu sangat membantu sekali," kata dia

Selain itu, pasar murah juga bermanfaat menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok.

"Kita bukan monopoli atau menjadi salah satu pelaku ekonomi seperti di pasar, tetapi tujuannya pengawasan," kata dia.

Oleh karena itu, para pelaku ekonomi utamanya pedagang tidak perlu resah dengan adanya pasar murah yang digelar pemerintah kota.

"Intinya dengan pasar murah kita cuma memberikan peringatan, jangan main-masin dengan harga atau menyimpan stok untuk menaikkan harga," katanya.

Pada pasar murah itu, nantinya akan disediakan berbagai keperluan masyarakat untuk kebutuhan lebaran, seperti beras, tepung, gula, margarin dan berbagai macam bahan pokok lainnya, termasuk kue kering.

Sebelumnya, Bank Indonesia, mengimbau pemerintah daerah agar menggelar pemerintah daerah agar menggelar pasar murah 14 hari menjelang lebaran.

"Jika harga di pasar tetap stabil sampai Lebaran, kami prediksi inflasi triwulan akan mengalami perlambatan walau inflasi inti yakni inflasi bulan Ramadhan sedikit mengalami kenaikan," ujar Deputi Kepala BI Perwakilan Provinsi Bengkulu, Christin Sidabutar.***3***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016