Rejanglebong (Antara) - Dua kasus pencurian kendaraan bermotor terjadi dalam acara pelantikan 61 kepala desa (Kades) di Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, yang dilangsungkan di Kota Curup, Selasa.

Pantauan di lapangan, acara pelantikan 61 kepala desa yang terpilih dalam Pilkades serentak yang dilaksanakan pada 14 Juli 2016 lalu dilangsungkan di Gedung Olahraga (GOR) Curup, yang dihadiri ribuan warga di bawah penjagaan ratusan petugas kepolisian dan anggota TNI.

Korban pencurian kendaraan dialami oleh dua warga yang berasal dari kecamatan berbeda, pertama dialami oleh Nando (27) warga Kelurahan Batu Dewa, Kecamatan Curup Utara.

Sedangkan seorang lagi ialah Nazar (50) warga Desa Pelalo Kecamatan Sindang Kelingi. Motor kedua korban hilang saat diparkirkan dihalaman depan gedung perpustakaan daerah Kabupaten Rejanglebong yang berada disamping GOR Curup.

Untuk sepeda motor milik Nando yang hilang jenis metik merek Honda Beat Pop plat BD 4480 CM, kemudian sepeda motor milik Nazar mereka Yamaha Mio GT pelat BD 4289 CF.

"Saat itu sekitar jam 11.00 saya mau keluar, tapi karena banyak kendaraan lainnya sehingga tidak bisa keluar sehingga ngobrol dulu dengan kawan saya," kata Nando.

Namun setengah jam kemudian saat dirinya kembali ke parkiran sudah tidak menemukan sepeda motor miliknya lagi.

Bersamaan itu dilokasi yang sama aksi pencurian kendaraan bermotor ini juga dialami oleh Nazar, yang masuk ke areal parkir GOR Curup untuk menemui kerabatnya yang menghadiri pelantikan kades secara serentak.

"Motornya saya kuncing stang, namun pengaman kontak motor tidak saya tutup karena saya pikir hanya sebentar, tidak tahunya diambil orang," kata Nazar dengan nada sedih.

Sementara itu Kapolres Rejanglebong AKBP Dirmanto melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar membenarkan adanya kejadian tersebut dan dialami oleh dua orang ditempat yang sama.

Pihaknya sendiri setelah mendapat laporan kedua korban langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, dan melakukan penyelidikan.

Dirinya menghimbau kalangan warga setempat untuk tetap waspada jangan sampai lalai hingga menjadi korban pelaku tindak kejahatan, karena bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Untuk itu sepeda motor yang diparkir agar dipasang kunci tambahan sehingga bisa menghambat aksi pencurian.***2***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016