Rejang Lebong (Antara) - Sebanyak 347 orang pelamar mengikuti seleksi tenaga honorer pemadam kebakaran dan Satuan Polisi Pamong Praja yang dilakukan Pemkab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, bertempat di Lapangan Setia Negara di daerah itu.

Pantauan di lapangan Kamis (23/3) menunjukan ratusan pelamar ini mengikuti tes fisik yang dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB guna memperebutkan pekerjaan menjadi tenaga kerja sukarela (TKS).

Para pelamar ini selain melakukan baris berbaris juga uji kemampuan fisik seperti lari mengelilingi lapangan tersebut juga tinggi dan berat badan masing-masing.

Menurut keterangan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Rejang Lebong, Sumardi, disela-sela seleksi mengatakan pelamar TKS di dinas yang dipimpinnya mencapai 169 orang, dimana dari jumlah itu yang akan diambil sebanyak 85 orang.

"Yang akan diterima menjadi petugas TKS Damkar sebanyak 85 orang, jumlah yang akan diterima ini sama dengan jumlah sebelumnya, termasuk petugas Damkar yang di tugaskan di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kota Padang dan Bermani Ulu," katanya.

Dijelaskan dia, dari 85 orang TKS Damkar yang akan diterima ini jika dibandingkan dengan beban kerja dan sebaran wilayah kerja jumlah ini masih belum ideal. Kendati demikian pihaknya tidak bisa mengajukan penambahan karena anggaran untuk membayar honorer dan insentif kerja yang mereka terima masih terbatas.

Sedangkan Sekretaris Satpol PP Rejang Lebong, Muhammad Nasir, ditempat terpisah mengatakan dalam seleksi itu diikuti 178 orang yang akan memperebutkan 100 kursi TKS Satpol-PP setempat.

"Satpol-PP Rejang Lebong akan menerima 100 orang, sementara yang ikut seleksi sebanyak 178 orang," ujarnya singkat.***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017