Rejang Lebong (Antara) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan batas terakhir penyerahan koper jamaah calon haji asal daerah itu pada 28 Juli mendatang.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Rejang Lebong, Ahmad Hafizudin di sela-sela manasik haji tingkat kabupaten di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, Senin, mengatakan, pengumpulan koper haji ini dilakukan dua hari sebelum pemberangkatan jamaah calon haji (JCH) asal daerah itu ke embarkasi antara di Bengkulu.

"Koper haji ini paling lambat sudah diserahkan ke panitia haji Kemenag Rejang Lebong tanggal 28 Juli nanti atau dua hari sebelum keberangkatan mereka ke embarkasi antara di Bengkulu," katanya.

Sedangkan untuk pengiriman koper para JCH Rejang Lebong ini ke Madinah tambah dia, selanjutnya akan menjadi tugas pihak panitia haji Provinsi Bengkulu.

Untuk itu para JCH Rejang Lebong diminta agar secepatnya menyerahkan koper karena jika terlambat harus dibawa sendiri ke Bengkulu.

Sementara itu, JCH asal Rejang Lebong yang akan berangkat tahun ini tergabung di kloter empat tersebut berjumlah sebanyak 236 orang.

Jumlah ini berkurang dua orang lantaran gagal berangkat satu orang meninggal dunia atas nama Ngadiem (82) asal Kecamatan Curup dan satu lagi JCH menunda keberangkatannya, yakni atas nama Winarti (62) asal Kecamatan Curup Tengah karena sakit dan masih menjalani perawatan di RSCM Jakarta.

Sedangkan untuk persiapan lainnya, kata dia, sudah hampir selesai seperti pelaksanaan manasik haji tingkat kecamatan sebanyak delapan kali ditambah dua kali manasik tingkat kabupaten, pemberian vaksin, pembuatan paspor dan tinggal menunggu pengiriman koper dan pemberangkatan dari daerah itu embarkasi antara Fatmawati Bengkulu pada 31 Juli.

Seterusnya pemeriksaan kesehatan ulang di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Klas III Bengkulu, sebelum pemberangkatan ke embarkasi induk di Padang, Sumatera Barat, pada 1 Agustus dan pada 2 Agustus diberangkatkan ke Madinah.

"Kami harapkan para JCH ini agar bisa menjaga kesehatan masing-masing, serta menuruti semua arahan yang diberikan oleh panitia kabupaten dan provinsi. Jika ini dilaksanakan dengan baik akan memudahkan pelaksanaan ibadah haji yang mereka laksanakan," ujarnya. ***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017