Mukomuko (Antara) - Harga jual tandan buah segar kelapa sawit di sejumlah pabrik di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sejak sepekan terakhir mengalami penurunan sebanyak dua kali, diduga pengaruh penurunan harga minyak sawit mentah (CPO).

"Harga sawit turun lagi sebesar Rp10 per kilogram kg di seluruh pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di daerah ini," kata Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sudianto di Mukomuko, Senin.

Ia mengatakan, harga tandan buah segar kelapa sawit di pabrik CPO di daerah itu sebelumnya turun sebesar Rp40-Rp50 per kg, kini turun lagi sebesar Rp20 per kg.

Ia menyatakan, meskipun harga sawit di seluruh pabrik CPO di daerah itu turun, namun harga sawit di pabrik CPO itu lebih tinggi dari harga penetapan tim perumus harga komoditi perkebunan pemerintah provinsi setempat.

Sudianto menyebutkan harga sawit di pabrik PT KSM turun dari sebesar Rp1.540 per kg menjadi Rp1.520 per kg, di pabrik PT MMIL turun dari sebesar Rp1.540 per kg menjadi Rp1.520 per kg, di pabrik PT KAS turun dari sebesar Rp1.540 per kg menjadi Rp1.520 per kg.

Kemudian harga sawit di pabrik PT DDP Kecamatan Ipuh dan PT DDP Desa Lubuk Bento turun dari sebesar Rp1.540 per kg menjadi Rp1.520 per kg, di pabrik PT AMK turun dari sebesar Rp1.555 per kg menjadi Rp1.535 per kg.

Lalu harga sawit di pabrik PT SAP sebesar turun dari 1.540 per kg menjadi Rp1.520 per kg dan di pabrik PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) turun sebesar Rp1.460 per kg.

Sementara itu, lanjutnya, harga sawit di pabrik PT Bumi Mentari Karya (BMK) turun dari sebesar Rp1.620 per kg menjadi Rp1.600 per kg. ***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017