Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini batal membangun gudang untuk menyimpan berbagai logistik bencana alam karena terbatasnya anggaran.

"Anggarannya terbatas, hanya sebesar Rp350 juta sehingga pembangunan belum bisa dilaksanakan pada tahun ini," kata kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Erwin di Mukomuko, Kamis.

Pemerintah setempat tahun ini mengalokasikan dana Rp350 juta untuk membangun gudang logistik bencana di belakang Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat.

Dengan anggaran yang ada tersebut, katanya, BPBD setempat awalnya ingin melaksanakan pembangunan gudang logistik bencana itu secara bertahap mulai dari tahun ini hingga tahun depan.

Namun, kata dia, keiginan tersebut akhirnya dibatalkan karena anggaran yang ada tersebut tidak memungkinkan untuk melaksanakan pembangunan gudang logistik bencana di belakang instansi tersebut secara bertahap.

Anggarannya sebesar Rp350 juta, sebesar Rp100 juta di antaranya untuk perencanan. Hanya tersisa dana pembangunan fisik gudang logistik bencana tersebut sebesar Rp250 juta," ujarnya.

Untuk itu, ia menyatakan, instansinya akan kembali mengusulkan anggaran untuk membangun gudang logistik bencana di daerah itu pada tahun 2019.

Ia menerangkan, realisasi anggaran untuk membangun gudang logistik bencana dalam APBD tahun ini lebih sedikit dari usulan awal anggaran sebesar Rp750 juta dari instansi itu.

BPBD mengusulkan anggaran sebesar itu untuk perencanaan, pematangan lahan gambut dan pembangunan fisik gudang logistik bencana.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018