Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu memastikan stok pestisida berupa insektisida dan fungsida mencukupi untuk membasmi hama dan penyakit yang merusak tanaman padi saat musim tanam kedua padi sawah di daerah itu.

"Kami membeli insektisida dan fungsida secukupnya untuk stok pestisida yang dibutuhkan oleh petani untuk membasmi hama dan penyakit yang merusak tanaman padi saat musim tanam kedua padi sawah,” kata Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Kamis.

Pemerintah daerah setempat tahun ini membeli 182 liter insektisida dan 150 liter fungisida yang dibutuhkan oleh petani guna membasmi hama dan penyakit yang merusak tanaman padi.

Ia menyatakan kegiatan pembelian insektisida dan fungsida untuk membasmi hama dan penyakit yang merusak tanaman padi di daerah ini telah memasuki tahap final akhir pekerjaan.

“Kegiatan pembelian insektisida dan fungisida sudah memasuki tahapan final akhir pekerjaan, dan dalam waktu dekat ini instansinya akan menerima barang-barang tersebut,” ujarnya.

Pemerintah daerah setempat membeli lebih banyak insektisida dari pada fungisida karena tanaman padi milik petani di daerah itu lebih banyak diserang hama seperti wereng dan ulat.

Stok fungisida di dinas setempat sekarang ini semakin menipis, kurang dari 10 liter, sedangkan stok insektisida untuk pengendali hama dan penyakit tidak ada lagi.

"Untuk stok insektisida dan fungisida, untuk persiapan apabila suatu saat kelompok tani di daerah ini membutuhkan untuk membasmi hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi," katanya

Instansinya memberikan bantuan insektisida dan fungisida kepada kelompok tani di daerah itu sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan stok.

Selain itu, instansinya memberikan bantuan insektisida dan fungisida kepada kelompok tani untuk mengantisipasi serangan hama dan penyakit yang merusak tanaman padi agar tidak menyebar.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019