Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menargetkan pada 2020 jumlah Puskesmas rawat inap di daerah itu bertambah guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat.

Tahun ini ada penambahan Puskesmas rawat inap di daerah ini dari enam menjadi tujuh Puskemas,” kata Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko Jhoni dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu.

Pemerintah setempat melalui Dinas Kesehatan sebelumnya mengusulkan Puskesmas rawat jalan wilayah di Kecamatan Selagan Raya menjadi Puskesmas rawat inap kepada Kementrian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.

Terkait dengan sarana dan prasarana penunjang Puskesmas rawat inap yang baru di daerah ini, ia mengatakan, pemerintah telah menyiapkan dana alokasi khusus (DAK) sektor kesehatan tahun ini sebesar Rp1,5 miliar untuk pembangunan gedung baru Puskesmas tersebut.

Ia menyebutkan dana alokasi khusus sebesar Rp1,5 miliar untuk calon Puskesmas rawat inap di Kecamatan Selagan Raya tersebut untuk pembangunan gedung unit gawat darurat (UGD), pembangunan ruangan khusus rawat inap dan tempat pembuangan limbah medis.

Sedangkan penetapan Puskesmas rawat jalan menjadi rawat inap di Kecamatan Selagan Raya tetap harus melalui surat keputusan (SK) dari Kementrian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.

“Kita tetap harus pakai surat keputusan penetapan Puskesmas rawat inap di Kecamatan Selagan Raya. Yang jelas sekarang ini kita melengkapi fasilitasnya terlebih dahulu,” ujarnya pula.

Ia menyatakan, instansinya telah mengusulkan Puskesmas rawat jalan di Kecamatan Selagan menjadi rawat inap, selanjutnya instansi sampai sekarang masih menunggu pengiriman surat keputusan penetapan Puskesmas dari Kementerian Kesehatan.

Ia berharap, penerbitan SK penetapan Puskemas rawat jalan di daerah ini menjadi rawat inap setelah selesai pengerjaan pembangunan fasilitas puskesmas tersebut.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020