Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun 2020 ini berencana membangun pusat kuliner di kawasan objek wisata Danau Nibung, untuk memperkenalkan produk lokal sekaligus meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di objek wisata di daerah itu.
“Salah satu fasilitas yang akan dibangun di objek wisata Danau Nibung 2020 adalah pusat jajanan atau kuliner. Kami akan membangun tiga unit los untuk pedagang yang menjual kuliner dan produk lokal,” kata Kepala Dinas Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Apriansyah melalui Kabid Pariwisata Yulia Reni di Mukomuko, Kamis.
Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga setempat tahun 2020 ini mendapat dana alokasi khusus (DAK) untuk sektor pariwisata sebesar Rp3,8 miliar, sebagian dana tersebut akan dipakai untuk membangun pusat kuliner itu.
Ia menyebutkan dana sektor pariwisata di daerah ini yang dibutuhkan untuk kegiatan pembangun pusat kuliner berupa tiga unit los untuk pedagang di objek wisata Danau Nibung sekitar Rp600 juta.
Ia mengatakan instansinya membangun tiga unit los untuk menjual kuliner dan produk lokal setempat di dalam lokasi objek wisata Danau Nibung akan menambah los yang sudah ada selama ini.
“Sebelumnya di dalam kawasan Danau Nibung sudah ada dua unit los, kami tambah lagi untuk pedagang yang menjual kuliner dan produk lokal,” ujarnya.
Sedangkan pelaksanan pengerjaan pembangunan menara pandang dalam lokasi objek wisata Danau Nibung akan mengikuti aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
“Rencana pembangunannya dalam waktu dekat ini, tetapi tetap kegiatan pembangunan fisik menara tetap berpedoman dengan aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa dana alokasi khusus sektor pariwisata sebesar Rp3,8 miliar tersebut tidak hanya untuk kegiatan pembangunan pusat kuliner saja tetapi juga menara pandang, pemasangan lampu taman, pembangunan gazebo, Landskap, lampu taman, tempat ibadah, los dagang dan juga sarana air bersih.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Salah satu fasilitas yang akan dibangun di objek wisata Danau Nibung 2020 adalah pusat jajanan atau kuliner. Kami akan membangun tiga unit los untuk pedagang yang menjual kuliner dan produk lokal,” kata Kepala Dinas Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Apriansyah melalui Kabid Pariwisata Yulia Reni di Mukomuko, Kamis.
Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga setempat tahun 2020 ini mendapat dana alokasi khusus (DAK) untuk sektor pariwisata sebesar Rp3,8 miliar, sebagian dana tersebut akan dipakai untuk membangun pusat kuliner itu.
Ia menyebutkan dana sektor pariwisata di daerah ini yang dibutuhkan untuk kegiatan pembangun pusat kuliner berupa tiga unit los untuk pedagang di objek wisata Danau Nibung sekitar Rp600 juta.
Ia mengatakan instansinya membangun tiga unit los untuk menjual kuliner dan produk lokal setempat di dalam lokasi objek wisata Danau Nibung akan menambah los yang sudah ada selama ini.
“Sebelumnya di dalam kawasan Danau Nibung sudah ada dua unit los, kami tambah lagi untuk pedagang yang menjual kuliner dan produk lokal,” ujarnya.
Sedangkan pelaksanan pengerjaan pembangunan menara pandang dalam lokasi objek wisata Danau Nibung akan mengikuti aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
“Rencana pembangunannya dalam waktu dekat ini, tetapi tetap kegiatan pembangunan fisik menara tetap berpedoman dengan aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa dana alokasi khusus sektor pariwisata sebesar Rp3,8 miliar tersebut tidak hanya untuk kegiatan pembangunan pusat kuliner saja tetapi juga menara pandang, pemasangan lampu taman, pembangunan gazebo, Landskap, lampu taman, tempat ibadah, los dagang dan juga sarana air bersih.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020