Jambi (ANTARA Bengkulu) - Sebanyak 1.632 pasangan yang mengikuti lomba sepeda tandem rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Jambi, Senin, berhasil menciptakan rekor baru Museum Rekor Indonesia (MURI).
Rekor baru ini untuk kategori peserta lomba sepeda tandem terbanyak di Indonesia yang digelar di halaman GOS Kotabaru, Kota Jambi. Ribuan pasangan mengikuti lomba balap sepeda tandem 100 meter yang digelar dalam rangka Hari Pers Nasional di Jambi.
Perwakilan dari MURI, Ngadri ketika dikonfirmasi mengatakan, perlombaan sepeda tandem telah menciptakan rekor baru kategori peserta terbanyak lomba sepeda tandem.
"Untuk penciptaan rekor baru ini, akan mendapatkan piagam dari MURI," ujarnya disela-sela lomba.
Wakil Gubernur Jambi, Fahrori Umar menyambut baik dilaksanakannya balap sepeda tandem untuk memecahkan rekor Muri ini.
"Saya menyambut baik diselenggarakannya kegiatan ini. Di samping dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Pers Nasional yang dilaksanakan di Jambi, sekaligus dalam rangka memasyarakatkan olahraga yang ramah lingkungan dan yang terpenting, bersepeda ataupun olahraga balap sepeda pada saat ini merupakan salah satu kegiatan olahraga yang sedang diminati hampir seluruh lapisan masyarakat," ujar Wagub.
Banyaknya minat masyarakat untuk melakukan olahraga bersepeda ini menurut Wagub disamping murah, yang tidak kalah pentingnya secara medis dapat menjaga metabolisme tubuh dan menjaga stabina.
Menurut Wagub pemecahan rekor ini pada dasarnya hanyalah tujuan antara belaka, sedangkan subtansi yang ingin dicapai adalah harus mampu menjadi yang terdepan dan yang terbaik disetiap dimensi kegiatan ini. Baik itu dibidang pembangunan, kemasyarakatan maupun bidang-bidang lainnya.
Menurut dia, di tengah arus globalisasi dan persaingan yang semakin tajam dewasa ini, salah satu cara untuk dapat memainkan peran di tengah-tengah dunia yang mengglobal dewasa ini, salah satunya sangat ditentukan dari tingkat produktivitas masyaraakat. Untuk dapat meningkatkan produktivitas tersebut, sesungguhnya banyak faktor yang dibutuhkan, salah satunya adalah kesehatan masyarakat yang baik.
Dalam mencapai standar kesehatan yang baik tersebut diperlukan berbagai upaya, yang salah satunya dapat diupayakan dengan berolaharaga secara rutin, karena olahraga memiliki korelasi yang positif dengan kesejahteraan masyarakat. Hal ini karena olahraga mendorong pelakunya untuk terus bergerak dan memiliki fisik yang kuat.
"Di dalam fisik yang kuat sesungguhnya terdapat jiwa dan raga yang sehat," katanya.
Harga kesehatan itu sangat besar nilainya, tidak bisa diukur dengan uang dan kesehatan merupakan bentuk kesejahteraan yang sesungguhnya, kata Wagub. (ANT)
Sepeda tandem HPN pecahkan rekor MURI
Senin, 6 Februari 2012 22:42 WIB 4315