Pihak RSUD Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan jumlah pasien suspect COVID-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit umum daerah setempat kini bertambah satu orang sehingga totalnya menjadi empat orang.
“Jumlah pasien yang dirawat di ruangan isolasi COVID-19 RSUD Kabupaten Mukomuko terhitung sampai hari ini berjumlah satu orang. Sebelumnya sebanyak tiga pasien yang dirawat,” kata Pelaksana Tugas Direktur RSUD Kabupaten Mukomuko Syafriadi dalam keterangan di Mukomuko, Kamis
.
Ia mengatakan hal itu setelah melakukan pendataan jumlah pasien suspect COVID-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Kabupaten Mukomuko terhitung sampai saat ini.
Ia menyebutkan penambahan satu orang pasien suspect COVID-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD setempat, yakni Sn (37), warga Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat.
Pendatang dari luar daerah tersebut menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD setempat setelah menjalani tes cepat antigen dengan hasil reaktif COVID-19 di Posko Penanganan COVID-19 di perbatasan daerah ini dengan Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
“Pasien ini mulai menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit setempat Rabu (12/5), pasien ini tanpa gejala, kemudian pasien pulang paksa di daerah asalnya atas permintaan sendiri,” katanya.
Sedangkan pasien suspect COVID-19 lainnya, yakni SA, warga Desa Bumi Mekar Mulya. Pasien ini menjalani perawatan di ruang isolasi COVID-19 di RSUD setempat taggal 3 Mei 2021, hasil tes cepat antigen terhadap pasien ini reaktif, tetapi hasil tes usap atau swab negatif.
Kemudian pasien suspect COVID-19 berinisial BL, warga Desa Tunggang menjalani perawatan di ruang isolasi COVID-19 RSUD setempat tanggal 8 Mei 2021. Hasil tes cepat antigen terhadap pasien ini reaktif, tetapi hasil tes usap atau swab negatif, demikian Syafriadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Jumlah pasien yang dirawat di ruangan isolasi COVID-19 RSUD Kabupaten Mukomuko terhitung sampai hari ini berjumlah satu orang. Sebelumnya sebanyak tiga pasien yang dirawat,” kata Pelaksana Tugas Direktur RSUD Kabupaten Mukomuko Syafriadi dalam keterangan di Mukomuko, Kamis
.
Ia mengatakan hal itu setelah melakukan pendataan jumlah pasien suspect COVID-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Kabupaten Mukomuko terhitung sampai saat ini.
Ia menyebutkan penambahan satu orang pasien suspect COVID-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD setempat, yakni Sn (37), warga Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat.
Pendatang dari luar daerah tersebut menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD setempat setelah menjalani tes cepat antigen dengan hasil reaktif COVID-19 di Posko Penanganan COVID-19 di perbatasan daerah ini dengan Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
“Pasien ini mulai menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit setempat Rabu (12/5), pasien ini tanpa gejala, kemudian pasien pulang paksa di daerah asalnya atas permintaan sendiri,” katanya.
Sedangkan pasien suspect COVID-19 lainnya, yakni SA, warga Desa Bumi Mekar Mulya. Pasien ini menjalani perawatan di ruang isolasi COVID-19 di RSUD setempat taggal 3 Mei 2021, hasil tes cepat antigen terhadap pasien ini reaktif, tetapi hasil tes usap atau swab negatif.
Kemudian pasien suspect COVID-19 berinisial BL, warga Desa Tunggang menjalani perawatan di ruang isolasi COVID-19 RSUD setempat tanggal 8 Mei 2021. Hasil tes cepat antigen terhadap pasien ini reaktif, tetapi hasil tes usap atau swab negatif, demikian Syafriadi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021