Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Pemerintah Desa Sumber Sari, Kecamatan Air Dikit telah memberikan bantuan berbagai bahan pokok yang dibutuhkan oleh sebanyak 45 pasien positif COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
“Pemerintah Desa Sumber Sari menggunakan dana desa yang delapan persen untuk penanganan COVID-19 untuk membeli berbagai bahan pokok seperti salah satunya beras dan mie instan yang dibutuhkan oleh pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya,” kata Camat Air Dikit Sapriadi di Mukomuko, Rabu.
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko sebelumnya menyebutkan sekitar 45 pasien COVID-19 yang berasal dari Desa Sumber Sari, Kecamatan Air Dikit sejak sepekan terakhir.
Ia mengatakan, pemerintah desa di wilayahnya ini memberikan bantuan berbagai bahan pokok untuk kebutuhan sebanyak 45 pasien COVID-19 menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari.
Pemerintah desa setempat, katanya, siap menambah bantuan yang dibutuhkan oleh puluhan pasien COVID-19 di wilayahnya yang dinyatakan belum sembuh selama 10 hari ke depan.
Selain itu Satgas COVID-19 tingkat desa yang terdiri dari perangkat desa dan BPD rutin melakukan pengawasan untuk memastikan tidak ada warga yang menjadi pasien COVID-19 di desa ini yang berkeliaran.
Sedangkan pengawasan terhadap karyawan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang positif COVID-19, ia mengatakan, Satpam di perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini yang melakukan pengawasan untuk mencegah karyawan yang juga warga desa ini berkeliaran.
Kemudian petugas kesehatan baik dari perusahaan maupun puskesmas rutin melakukan pemantauan kondisi kesehatan warga yang dinyatakan positif COVID-19 di wilayah tersebut.
Satgas desa akan melakukan pengawasan untuk mengantisipasi kedatangan orang baru dan melarang berbagai acara yang dapat mendatangkan keramaian massa di wilayah ini, demikian Sapriadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Pemerintah Desa Sumber Sari menggunakan dana desa yang delapan persen untuk penanganan COVID-19 untuk membeli berbagai bahan pokok seperti salah satunya beras dan mie instan yang dibutuhkan oleh pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya,” kata Camat Air Dikit Sapriadi di Mukomuko, Rabu.
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko sebelumnya menyebutkan sekitar 45 pasien COVID-19 yang berasal dari Desa Sumber Sari, Kecamatan Air Dikit sejak sepekan terakhir.
Ia mengatakan, pemerintah desa di wilayahnya ini memberikan bantuan berbagai bahan pokok untuk kebutuhan sebanyak 45 pasien COVID-19 menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari.
Pemerintah desa setempat, katanya, siap menambah bantuan yang dibutuhkan oleh puluhan pasien COVID-19 di wilayahnya yang dinyatakan belum sembuh selama 10 hari ke depan.
Selain itu Satgas COVID-19 tingkat desa yang terdiri dari perangkat desa dan BPD rutin melakukan pengawasan untuk memastikan tidak ada warga yang menjadi pasien COVID-19 di desa ini yang berkeliaran.
Sedangkan pengawasan terhadap karyawan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang positif COVID-19, ia mengatakan, Satpam di perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini yang melakukan pengawasan untuk mencegah karyawan yang juga warga desa ini berkeliaran.
Kemudian petugas kesehatan baik dari perusahaan maupun puskesmas rutin melakukan pemantauan kondisi kesehatan warga yang dinyatakan positif COVID-19 di wilayah tersebut.
Satgas desa akan melakukan pengawasan untuk mengantisipasi kedatangan orang baru dan melarang berbagai acara yang dapat mendatangkan keramaian massa di wilayah ini, demikian Sapriadi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021